Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Makan Bergizi Gratis di Sragen

Ratusan Siswa di Sragen Diduga Keracunan Setelah Santap MBG, Program Dimulai Februari 2025

Makan Bergizi Gratis di Sragen dimulai pada Februari 2025. Kejadian keracunan ini merupakan yang pertama kali terjadi di Sragen.

TribunSolo.com/ Anang Ma'ruf
ILUSTRASI. MBG di Sukoharjo. Di Sragen ada kasus dugaan keracunan setelah menyantap MBG. 

Untuk wilayah Kecamatan Sragen, MBG didistribusikan ke 8 sekolah, dari jenjang TK, SD, dan SMP.

TK yang menjadi sasaran penerima program MBG yakni TK Kartika III-53 (86 siswa), TK Pertiwi (37 siswa), dan TK Pembina (37 siswa).

Kemudian, SD yang jadi sasaran penerima program antara lain SDN 58 Sragen (425 siswa), SDN 03 Sragen (317 siswa), SDN 15 Sragen (167 siswa), SD Kristen Sragen (80 siswa), dan SMPN 4 Sragen (655 siswa).

Baca juga: Presiden Prabowo Jawab Kritik Soal Makan Bergizi Gratis: Uangnya Ada Bung

Program ini akan terus dijalankan seterusnya di Kabupaten Sragen.

"Insyaallah setelah kita ada perintah dari pimpinan, dari BGN kami yang dari SPPG BGN 01 Sragen dan mandiri semuapun tanggungjawab ke Pak Dandim itu dilaksanakan terus menerus," jelasnya.

"Untuk penerima manfaat pun terus menerus, tidak ada perubahan, kecuali nanti ada SPPG-SPPG lagi, SPPG mandiri nanti bisa kita tata penerima manfaatnya," pungkasnya.

Pelaksanaan program di Kabupaten Sragen ini akan dievaluasi setelah berjalan selama sepekan mendatang. 

Mengenal Gemolong, Sragen 

Gemolong, salah satu kecamatan di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, dikenal sebagai pusat perekonomian dan transportasi yang strategis di jalur penghubung Solo–Purwodadi.

Dengan letaknya yang berada di bagian barat laut Sragen, wilayah ini menjadi titik persinggahan penting bagi masyarakat yang bepergian antar-kabupaten di Jawa Tengah.

Kecamatan Gemolong terdiri dari sejumlah desa dan kelurahan yang memiliki karakter beragam, mulai dari kawasan padat penduduk di pusat kota hingga wilayah pertanian di pinggiran.

Pasar Gemolong menjadi ikon ekonomi setempat, menjadi pusat perdagangan harian yang ramai sejak dini hari hingga malam.

Berbagai komoditas, mulai dari hasil pertanian, produk UMKM, hingga kebutuhan sehari-hari, tersedia di pasar ini.

Selain sektor perdagangan, Gemolong juga memiliki sektor pendidikan yang berkembang.

Terdapat sejumlah sekolah negeri dan swasta, mulai dari tingkat dasar hingga menengah, yang menjadi rujukan warga Sragen dan sekitarnya. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved