Pencabulan Anak di Solo
Tak Cuma Sekali, Predator Seksual di Banjarsari Solo Lancarkan Aksinya 8 Kali Sejak 10 Tahun Lalu
AI (57), predator seksual anak yang merupakan warga Joglo, Banjarsari, Solo, ternyata tak hanya sekali melancarkan aksi bejatnya.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Korban: ER (25), pegawai outsourcing di lingkungan Pemkot Solo
Pelaku: Diduga ASN dari Dinas Kesehatan Kota Solo
Kronologi: Korban melapor telah mengalami pelecehan di kantor, termasuk di dalam lift dan ruangan kerja. Kasus ini kini ditangani Polresta Surakarta dengan pengumpulan bukti berupa chat dan CCTV. Dari sisi administrasi, pelaku sudah dijatuhi sanksi berupa pembebasan jabatan dan pengawasan psikologis, sementara korban tengah mengambil cuti.
Baca juga: Kesaksian Ibu Korban Predator Seksual di Solo : Hati Hancur Lihat Organ Vital Anak Sobek
4. Sragen Darurat Kekerasan Seksual Anak
Waktu: Januari – Juni 2025
Korban: Belasan anak di Kabupaten Sragen
Jumlah: Sedikitnya 10 kasus kekerasan seksual dilaporkan ke kepolisian
Keterangan: Kasus melibatkan anak-anak di bawah umur dengan modus beragam, mulai dari bujuk rayu hingga kekerasan. Pemerintah daerah menyatakan kondisi ini sebagai darurat kekerasan seksual anak.
(*)
Pasca Penangkapan Predator Seksual di Banjarsari Solo, Keluarga Korban dan Pelaku Sempat Adu Mulut |
![]() |
---|
SPEK-HAM Solo : Ada 3 Kasus Kekerasan Seksual Anak 2 Bulan Terakhir, Status Kota Layak Anak Turun |
![]() |
---|
Penangkapan Predator Seksual di Banjarsari Solo Sempat Gegerkan Warga, Kaget Karena Dikenal Pendiam |
![]() |
---|
Puluhan Tahun Predator Seksual di Solo Berkeliaran Tak Terdeteksi, Gegara Seks Masih Dianggap Tabu? |
![]() |
---|
Kasus Predator Seksual di Banjarsari Buat Status Kota Layak Anak Solo yang Turun Makin Disorot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.