Evakuasi Longsor Situkung Banjarnegara Dikebut, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Waspada Bencana Susulan
Gubernur mengingatkan masyarakat Jawa Tengah untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat banyaknya wilayah yang rawan longsor.
Penulis: Advertorial Tribun Solo | Editor: Rifatun Nadhiroh
Pemprov Jateng
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng mencatat, hingga Senin (17/11/2025) pukul 08.37 WIB, ada 823 jiwa yang mengungsi ke pos pengungsian di halaman Kantor Kecamatan Pandanarum.
Dukungan juga datang dari BUMD Jateng Peduli Bencana, yaitu logistik dari BPR BKK Mandiraja senilai Rp 15,5 juta dan tiga ton beras dari Bank Jateng senilai Rp 45 juta, serta logistik dari BPBD Jateng senilai Rp 46,72 juta.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga mengalokasikan Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp450 juta untuk penanganan rumah warga yang tertimbun atau musnah.
(*/adv)
Baca Juga
| Gubernur Ahmad Luthfi Tinjau Longsor Situkung Banjarnegara, Pastikan Hunian Sementara Siap Ditempati |
|
|---|
| Masih Rawan, Taj Yasin Minta Warga Tidak Melihat Evakuasi Korban Longsor Cibeunying dari Atas Tebing |
|
|---|
| Turun Langsung! Gubernur Ahmad Luthfi Cek Lokasi Tanah Longsor Cibeunying Cilacap |
|
|---|
| 20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor di Cilacap |
|
|---|
| Gubernur Ahmad Luthfi Percepat Tanggulangi Kemiskinan di Jateng, Gandeng Berbagai Stakeholder! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/solo/foto/bank/originals/Kantor-Kecamatan-Pandanarum.jpg)