Rina mengatakan, kondisi membludak karena sebelumnya pedagang sudah tidak berdagang sejak April.
Pada akhir Mei ini, mereka mulai berjualan dan pengunjung juga mulai berdatangan.
• Sragen Satu-satunya Daerah di Solo Raya yang Pastikan Tak Jalankan New Normal Dalam Waktu Dekat Ini
"Iya benar, Pasar Gawok kemarin ramai banyak pengunjung," kata dia.
Rina mengaku, dirinya sebenarnya juga khawatir dengan kejadian pengunjung yang membludak itu.
Namun, dia juga menyadari mereka ingin mencari pemasukan karena lama tidak berjualan.
Lebih lanjut dia menjelaskan, sebenarnya petugas dari Satpol PP Sukoharjo dan kepolisian sudah memberikan peringatan pada pedagang.
Namun, mereka juga memikirkan ekonomi keluarga dan tetap berjualan.
• Gempa 4,6 SR Guncang Banda Aceh, Satu Rumah di Sabang Rusak, Begini Kesaksian Warga
"Sebenarnya sudah diperingatkan, tapi mau bagaimana lagi," kata dia.
"Saya juga deg-degan Corona," papar dia. (*)