Atau saat momen arus mudik saat Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal tersebut disampaikan Airport Operation, Services & Security Senior Manager Bandara Adi Soemarmo Riyaman di sela peresmian pembukaan posko pelayan terpadu Kamis (17/12/2020).
Baca juga: Meski Menang Telak di Wonogiri, Jejek Akan Temui Rivalnya di Pilkada 2020, Begini Alasannya
Baca juga: Harga Tes Swab Antigen di Solo, Syarat Pemudik Masuk ke Kota Solo Saat Libur Nataru
"Rapid test antigen itu keputusan pemerintah, kami akan mendukung penuh," katanya saat ditemui TribunSolo.com.
Adapun pihak Bandara Adi Soemarmo sendiri tak melayani fasilitas rapid test antigen di dalam area bandara.
Sebelumnya, wacana kewajiban rapid test antigen terlontar saat Rakor virtual pemerintah baru baru ini.
Hadir dalam rakor tersebut diantaranya Menkes Terawan, Menhub Budi Karya Sumadi, Ketua BNPB Doni Monardo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Selain itu ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Bali I Wayan Koster, perwakilan Gubernur Jawa Tengah, serta Pangdam dan Kapolda terkait.
Pihak Bandara Adi Soemarmo sendiri siap untuk mengikuti kebijakan tersebut.
Sementara itu, dalam menyambut arus mudik Nataru, pihak Bandara Adi Soemarmo menyediakan 6 maskapai penerbangan.
"Maskapainya ada 6, yang extra 1 citylink," pungkasnya.
(*)