Berita Karanganyar Terbaru

Ada Santri Positif Covid-19, 200 Santri di Salah Satu Ponpes di Colomadu Karanganyar Dipulangkan

Penulis: Adi Surya Samodra
Editor: Agil Trisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah satri di salah satu Ponpes di Colomadu, Karanganyar saat pulang, Sabtu (16/1/2021)

Sebanyak lima orang santri di sebuah Pondok Pesantren di Kecamatan Colomadu dinyatakan positif Covid 19. 

Hal itu terlacak setelah diinspeksi oleh petugas Puskesmas Colomadu, yang memeriksa beberapa santri yang mulanya sakit flu dan batuk ringan.

Menurut Camat Colomadu, Eko Budi Hartoyo, saat itu Puskesmas Colomadu langsung melakukan pemeriksaan intensif kepada kelima santri tersebut. 

"Pada mulanya tidak ketahuan, tapi karena ada yang batuk pilek, langsung diambil tindakan lebih lanjut yaitu rapid dan dinyatakan reaktif," katanya kepadaTribunSolo.com pada Jumat (15/01/2021). 

Setelah dinyatakan reaktif, pihak Puskesmas langsung berkoodinasi dengan Rumah Sakit dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo untuk pelaksanaan swab test. 

Baca juga: Ini Penyebab 32 Nakes di Puskesmas Kerjo Karanganyar Kena Covid-19, di Antaranya karena Hajatan?

Baca juga: Pasca Temuan Kasus Covid-19, Puskesmas Kerjo Karanganyar Segera Dibuka, Tapi Cuma Rawat Jalan

"Hasilnya positif semua dan langsung kami karantina di Asrama Haji Donohudan," terangnya. 

Meskipun berstatus sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG), Ponpes tersebut tetap dapat perhatian khusus dari pemerintah. 

"Kami meminta agar seluruh santri dipulangkan, dan dites dulu sebelum pulang," imbuhnya. 

Dirinya menegaskan bila santri nanti akan kembali ke pondok agar membawa surat keterangan rapid test antigen terbaru. 

"Nanti setelah liburan atau belajar dari rumah dan mau kembali ke pondok harus bawa surat rapid test antigen yang jangka waktunya masih sehari," ucapnya.

Sejumlah satri di salah satu Ponpes di Colomadu, Karanganyar saat pulang, Sabtu (16/1/2021) (ISTIMEWA)

Tenaga Kesehatan Positif Covid-19

sebelumnya, puluhan tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Kerjo, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar positif Covid-19.

Akibatnya, puskesmas lumpuh karena Dinas Kesehatan (Dinkes) Karanganyar menutup semua fasilitas pelayanan yang ada.

Menurut Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Karanganyar, Dwi Rusharyati, ada 75 persen tenaga kesehatan yang dinyatakan positif setelah tracing.

Baca juga: Angka Corona di Solo Tembus 728 Kasus di Tengah PSBB, Wali Kota Rudy : Libur Akhir Tahun Penyebabnya

Baca juga: Pesta Nikah di Karanganyar Dibubarkan, di Sragen KUA Tetap Layani Ijab Qabul Meski dengan Catatan

Adapun penutupan telah dilakukan sejak Rabu (13/1/2021) setelah sebelumnya dilakukan tracing kepada sejumlah tenaga kesehatan.

Halaman
123

Berita Terkini