Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Hasil uji swab PCR 20 santri di salah satu pondok pesantren (ponpes) di kawasan Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar belum diketahui.
Mereka menjalani uji Swab PCR di RSAU dr Siswanto Lanud Adi Soemarmo, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar pada Senin (18/1/2021) lalu.
Wakil Sekretaris Bidang Humas Yayasan Ponpes, M Qoyim mengatakan pihaknya belum mendapat info perihal itu dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar.
"Belum ada info dari dinas," kata Qoyim kepada TribunSolo.com, Sabtu (23/1/2021).
Baca juga: Kasus Pencurian Motor di Kos Gajahan Colomadu, Polisi Terima Rekaman CCTV, Janji Kejar Pelakunya
Baca juga: Dicari : Dua Orang Maling Motor Honda Scoopy di Indekos Gajahan Colomadu, Aksinya Terekam Jelas CCTV
Baca juga: Karyawati Alfamart Colomadu yang Ditemukan Terluka Bersimbah Darah,Jalani Operasi karena Perut Robek
Baca juga: Misteri Siapa Penusuk Karyawati Alfamart Colomadu yang Hamil 7 Bulan? Tak Ada Uang & Barang Hilang
Sembari menunggu hasil uji Swab, Qoyim menuturkan 20 santri saat ini menjalani isolasi mandiri di ruangan khusus pondok pesantren.
Mereka dalam kondisi sehat dan tidak menunjukkan gejala.
Para santri, sambung Qoyim, belum boleh berinteraksi dengan orang luar selama menjalani isolasi mandiri.
"Kita rawat. Kita kasih makan makanan bergizi. Kondisi semua sehat. Tidak ada gejala yang terlalu menonjol," tutur dia.
"Batuk dan pilek tidak ada. Tetap kita awasi dan pantau. Makanan bergizi tetap kita kirim," tambahnya.
Sementara itu, Qoyim mengungkapkan 8 santri sudah selesai menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.
Mereka sudah diperbolehkan pulang seusai uji swab menunjukkan hasil negatif Covid-19.
"Para santri sudah dijemput orang tua mereka masing-masing," ungkapnya.
Rapid Reaktif
Total ada sebanyak 261 santri Ponpes di Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar yang menjalani rapid test antigen.