Berita Sukoharjo Terbaru

Sukoharjo Kekurangan Ribuan Guru SD dan SMP, Paling Parah di SD Pinggiran: Hanya 2 Guru PNS

Penulis: Agil Trisetiawan
Editor: Ryantono Puji Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang guru SDN Joho 4 Sukoharjo saat melakukan PJJ dengan radio HT.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kabupaten Sukoharjo masih kekurangan ribuan tenaga pengajar guru SD dan SMP berstatus PNS. 

Hal ini berdampak pada ketergantungan guru honorer sebagai guru pembantu di sekolah. 

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo Darno, SD pinggiran hanya ada beberapa guru saja. 

Meski Pandemi, Guru di Klaten Ini Rela Keruk Dompet Rp 900 Ribu Per Bulan Demi Bikin Makanan Gratis

Aksi Bejat Oknum Guru SMP Cabuli Muridnya Selama 3 Tahun Terungkap, Pertama Kali di Ruang Kepsek

"Setiap sekolah negeri di wilayah pinggiran itu hanya ada 2-3 guru PNS. Sisanya guru dengan status honorer," katanya, Rabu (10/2/2021).

Untuk guru SD, Kabupaten Sukoharjo kekurangan 1.466 guru. Dengan rincian guru kelas sebanyak 1.105 orang, guru agama sebanyak 223 orang dan guru olahraga sebanyak 138 orang. 

Sementara untuk guru SMP, kebutuhan guru masih kurang 421 guru. 

"Kami, Pemerintah Daerah, tak punya wewenang untuk mengangkat guru honorer sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS). Jadi masalah kekurangan guru ini masih terjadi," jelasnya.

Ponpes Guru Ngaji Jokowi Diterjang Banjir, Ketinggian Air Satu Meter dan Meluap Hingga Area Belajar

Sehingga, program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang berencana melakukan seleksi pengangkatan guru honorer menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), dianggap sebagai angin segar. 

"Pengangkatan PPPK itu bagus, untuk meningkatkan kesejahteraan guru," ucapnya. 

"Tapi kami masih menunggu petunjuk dari Kemendikbud," tandasnya.

Guru Dermawan

Pandemi Covid-19 yang masih terjadi di Kabupaten Klaten menyebabkan perekonomian masyarakat tergoncang.

Meskipun begitu, masih ada orang baik yang mau berbagi kepada yang lain dengan ikhlas.

Orang itu bernama Siti Mutmainah (49) yang sehari-hari menjadi Guru IPA di SMPN Kalikotes.

Halaman
123

Berita Terkini