Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sragen sudah mendaftarkan 32 ribu orang ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk disuntik vaksin Sinovac pada tahap kedua.
Kepala Dinkes Sragen, Hargiyanto mengatakan, ada sejumlah kategori orang dan pekerjaan yang didaftarkan.
Yaitu meliputi lanjut usia (lansia), pendidik, pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat negara, pegawai pemerintah, keamanan, pelayanan publik lainnya, transportasi publik, atlet, wartawan atau pekerja media, dan pariwisata.
"Ini jumlah sementara yang akan divaksin tahap dua besok," tuturnya, Minggu (21/2/2021).
Baca juga: Mengeluh Kecapekan dan Tak Enak Badan, Petani Bawang Asal Sragen Meninggal Dunia saat Kerokan
Baca juga: Tingkatkan Ketahanan Pangan, Kapolda Jawa Tengah dan Pangdam IV Diponegoro Tanam Alpukat di SragenĀ
Baca juga: Pemerintah Pusat Wacanakan Sertifikat Tanah Berbasis Digital, Sragen Masih Tunggu Instruksi
Jumlah penerima vaksin tahap kedua dipastikan bertambah mengingat banyaknya jumlah warga Sragen.
"Pasti bertambah jumlahnya yang akan divaksin."
"Karena, kan, vaksin untuk Covid-19 akan terus berdatangan," ucap Hargiyanto.
Sampai saat ini, jajarannya sedang mengupayakan untuk mendapat 10.000 vaksin.
"10.000 vaksin itu untuk dua kali penyuntikkan."
"Artinya yang akan disuntik vaksin besok sebanyak 5.000 orang secara bertahap," imbuhnya.
Adapun pelaksanaan vaksinasi tahap dua akan digelar Senin (22/2/2021) besok.
Pedagang Minta Sosialisasi
Sekitar 600 pedagang di Pasar Sragen Kota belum didata sebagai penerima vaksin Sinovac termin kedua.
Ketua Kerukunan Pedagang dalam Pasar Kota Sragen (KPPKS), Mario mengatakan, yang sudah didata sebagai penerima vaksin kurang lebih 200 orang.
"Padahal total pedagang di sini ada 854 orang," ujarnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (20/2/2021).