Berita Karanganyar Terbaru

Pendaki asal Magelang Ditinggal, SAR Gunung Lawu Sesalkan Pendaki Baru Tak Memiliki Solidaritas

Penulis: Rahmat Jiwandono
Editor: Agil Trisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi Pendaki di Gunung Lawu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - SAR Gunung Lawu sesalkan peristiwa rombongan pendaki meninggalkan temannya seorang diri di tengah hutan.

Kejadian itu menimpa seorang pendaki asal Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dia bersama 7 orang temannya tengah melakukan pendakian di Gunung Lawu.

Pendaki tersebut diduga ditinggal temannya karena kakinya cedera.

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kejadian tersebut terjadi di Cemoro Sewu, Magetan, Jawa Timur.

Baca juga: Mengenal Burung Jalak yang Memandu Pendaki Gunung Lawu Tersesat : Mitos Muncul Sejak Era Majapahit

Baca juga: Momen Long Weekend, Pendakian Gunung Lawu Sepi, Cuma Ada 13 Pendaki : Cuaca Ekstrem Jadi Alasan

Namun, untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak terjadi di wilayah Karanganyar, ada imbauan dari SAR Karanganyar.

Komandan Markas SAR Karanganyar, Arif Sukro Yunianto menuturkan, kejadian seperti itu kerap ditemui saat mendaki gunung.

Menurutnya, penyebabnya adalah pendaki yang baru pertama kali naik gunung.

"Biasanya mereka ini pendaki pemula sehingga solidaritasnya belum ada," tegasnya, Selasa (23/3/2021).

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Lawu Tetap Buka saat PSBB, Namun Sepi Pendaki

Adapun bahaya yang bisa mengancam pendaki yang ditinggal sendirian seperti serangan hewan buas, tersesat, dan mengalami hipotermia.

"Efeknya kalau ada pendaki yang ditinggal sendiri seperti itu," kata dia.

Oleh karenanya, ia mengimbau supaya pendaki pemula untuk tidak bersikap egois.

"Kalau ada temannya yang capek, jangan langsung ditinggal."

"Misal ada 10 orang yang naik, dua orang bisa menemani yang capek ini," ungkapnya.

Halaman
123

Berita Terkini