Pemotor tersebut merupakan warga Kabupaten Grobogan.
Sedangkan truk dengan nopol K-1385-QA, yang dikendarai Hendrik Arifin, asal Kabupaten Blora, berjalan dari barat ke timur.
"Diduga pengendara sepeda motor kurang konsentrasi dalam berkendara sehingga oleng ke kanan dan akhirnya menabrak truk yang berlawanan," kata dia kepada TribunSolo.com, Rabu (5/5/2021).
Dari insiden tersebut, nampak sepeda motor ringsek, dengan ban depan penyok.
Sedangkan bagian kiri truk juga penyok dengan kaca bagian depan pecah.
"Pengendara sepeda motor jupiter mengalami luka pada kaki kiri patah, dalam keadaan sadar dan dilarikan ke RS," terang dia.
Pengendara NMax Meninggal
Penampakan motor Yamaha NMax yang menabrak bokong truk tronton pembawa material ringsek.
Adapun pengendara Sumarno (57) meninggal di Jalan Raya Gemolong - Brumbung, Dukuh/ Desa Karangasem, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Kamis (29/4/2021).
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Sukoharjo, Pemancing Tabrak Pedagang Baju Pasar Nguter di Kepuh
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Tragis di Cianjur, Rombongan Jemput TKW Hantam Truk Fuso, 1 Tewas
Kanit Laka Polres Sragen, Ipda Irwan Marvianto menerangkan kejadian tragis itu bermula sepeda motor Yamaha N Max bernopol AD-4078-BLE berjalan dari timur ke barat atau dari arah Brumbung ke Gemolong.
Sementara truk tronton bernopol L-9849-UG yang dikemudikan sopir bernama Suwarno menghadap ke barat di tepi jalan.
Truk tersebut membawa batu bata.
"Menjelang kejadian diduga pengemudi sepeda motor N-Max tak fokus dan kurang memperhatikan situasi di depannya," terang Irwan kepada TribunSolo.com, Jumat (30/4/2021).
Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Tawangmangu, Mobil Mazda Biante Putih Terperosok ke Selokan, Sopir Selamat
"Sehingga pada saat jarak sudah dekat, pengemudi sepeda motor Yamaha N-Max tidak dapat menguasai laju kendaraannya," tambahnya.
Kecelakaan maut antara sepeda motor Yamaha N-Max yang dikendarai warga Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan itu dan truk tronton tidak bisa dihindari.