Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Muhammad Irfan Al Amin
TRIBUNSOLO.COM, Sukoharjo - Memasuki awal bulan Juni 2021 ini, angka Covid- 19 di Sukoharjo mengalami peningkatan kasus.
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo merilis setidaknya ada 5 kasus positif baru, Selasa (6/1/2021).
Itu diketahui dari akun instagram resmi DKK.
Data pada Senin (31/5/2021) ada total 6212 kasus corona. Sementara pada, Selasa (1/6/2021) ada 6217 kasus corona.
Jadi ada penambahan 5 kasus dalam sehari tersebut.
Baca juga: Kasus Corona Jateng Meningkat, Ganjar Beberkan Pemicunya: Masyarakat Kendur Prokes
Baca juga: Mempelai Wanita di Sragen Batal Gelar Resepsi Gegara Positif Corona, Ternyata Suami Juga Terpapar
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Sukoharjo,Yunia Wahdiyati, jumlah pasien rawat inap tersebut cukup besar hingga melewati batas minimum tempat tidur rumah sakit.
"Adapun yang menghuni di ruang isolasi Covid 19 mencapai angka 55,7 persen dari total bed yang tersedia," katanya pada Selasa (1/6/2021).
"Sedangkan untuk tempat tidur ICU Covid-19 mencapai 68 persen dari kapasitas yang ada," imbuhnya.
Yunia menjelaskan, bahwa pasien yang dirawat sebagian besar dalam kondisi sedang hingga berat saat dibawa ke rumah sakit.
Baca juga: Klaster Halal Bihalal di Sekarsuli Klaten Melonjak, Total Warga Positif Corona Capai 57 Orang
"Kebanyakan sudah menunjukkan gejala mengarah ke berat," ungkapnya.
Bilamana ada bantuan tambahan, pihaknya akan merujuk ke Rumah Sakit Dr. Moewardi.
"Di Sukoharjo hanya ada pelayanan rumah sakit lini 1 dan 2, bila ingin lini 3 hanya ada di RSDM Solo," terangnya.
Yunia mengungkapkan, tingginya angka Covid-19 juga disebabkan mobilitas warga yang cukup tinggi terutama di masa lebaran.
"Mobilitas warga yang tinggi juga berpengaruh," jelasnya.