Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kasus penjambretan yang menimpa emak-emak di jalanan Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar menggemparkan warga, Rabu (23/2/2022).
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pelaku yang merupakan GWS (23) berhasil ditangkap usai emak-emak Sumarsih (43) teriak karena jadi korban penjambretan.
Adapun warga yang mendengar teriakan emak-emak, langsung mengejer pelaku.
Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo diwakili Kasi Humas Polres Karanganyar AKP Agung Purwoko mengatakan pemuda asal Desa Kemiri, Kebakkramat ditangkap tak selang berapa lama.
"Awal mulayanya Sumarsih sedang berkendara motor di sekitar lokasi kejadian," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (23/2/2022).
Saat itu, kata dia korban kemudian disalip dari arah kiri oleh pelaku yang mengendarai motor Vixion putih.
"Pada waktu pelaku menyalip korban, terduga pelaku mengambil tas yang diletakan dalam dasbord motor," jelas dia.
"Korban lantas berteriak minta tolong namun pelaku berhasil melarikan diri," ucap Agung.
Dia menuturkan pelaku mengambil tas korban yang berisi surat-surat berharga KTP SIM C, HP, STNK dan uang tunai Rp 280 ribu.
Baca juga: Buka di Kota Solo, Ini Sosok Anom Sulistyo Terapis Mak Erot, Akui Bisa Atasi Masalah Kejantanan Pria
Baca juga: Tanggapan Ketua PCNU Boyolali Soal Aturan Toa di Masjid dan Musala : Tak Terganggu, Biasa Saja
Ia menjelaskan usai kejadian tersebut, pihaknya mengejar pelaku dan berhasil diamankan di Dusun Kanten, Desa Sroyo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.
"Pelaku masih menjalani pemeriksaan di Polsek Jaten dan dari hasil koordinasi antar penyidik akan di limpahkan ke Polsek Kebakkramat sesuai kejadian terjadi," pungkasnya.
Ibu-ibu Kejar Jambret
Nasib apes menimpa FD, bidan RSUD Karanganyar karena menjadi korban penjambretan.
Pelaku penjambretan yang beraksi di Jalan Kyai Mojo, Desa Dagen, Kecamatan Jaten Rabu (25/8/2021) malam, baru tertangkap Jumat (27/8/2021) kemarin.