Sebab ditemukan stiker yang diduga dilepas dari mobil itu.
Ketua PAC PDIP Kecamatan Eromoko, Ari Sumantri, menuturkan mobil sosial tersebut belum kembali hingga Kamis (2/6/2022) siang.
Baca juga: Viral di Wonogiri, Ambulans Milik PAC PDIP Eromoko Bergambar Jekek Hilang, Kunci Selalu di Mobil
Ambulans tersebut diketahui hilang pada Rabu (1/6/2022) dinihari sekitar pukul 02.00 WIB.
"Yang mengambil ambulans juga terekam CCTV," kata dia, kepada TribunSolo.com.
Ari menjelaskan, ada satu orang yang terekam kamera CCTV saat mengambil mobil tersebut.
Saat itu pelaku mengenakan atasan berwarna biru, celana pendek dan bersepatu.
Namun, rekaman CCTV yang berada di sekitaran lokasi kejadian tidak begitu jelas.
Sebab, saat itu sedang turun hujan.
Baca juga: Puluhan Polisi Dalam Masa Hukuman di Wonogiri Ikut Tes Urin Mendadak, Ada 12 Orang Absen
Baca juga: Nasib Pilu 2 Bapak yang Jadi Tulang Punggung Keluarga di Girimarto Wonogiri : Tewas saat Kuras Sumur
"Kami dapat informasi kalau ambulans itu dibawa ke arah Manyaran," jelasnya.
Atas kondisi tersebut, diduga kuat mobil itu hilang karena dimaling.
Terlebih ada temuan potongan stiker branding yang bergambar Bupati Jekek itu.
Temuan stiker branding itu berlokasi di Dusun Tiken, Desa Pulutan Wetan Kecamatan Wuryantoro atau ruas jalan raya Wuryantoro-Manyaran.
Pihaknya juga berencana untuk melaporkan hal tersebut kepada kepolisian menunggu petunjuk dari Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo.
Akibatnya, dikatakan Ari pelayanan sosial PAC PDIP Eromoko menjadi terganggu.
Mobil tersebut sering digunakan untuk mengantarkan orang sakit hingga mengantarkan jenazah.
"Mengantar orang melahirkan juga sering. Masyarakat yang membutuhkan kita perbolehkan untuk menggunakannya secara gratis," kata Ari. (*)