Rasa senang pun tidak bisa ditutupi perempuan asal Deli Serdang, Sumatera Utara.
Terlebih, Putri juga mendapat dukungan dari orang-orang terdekatnya.
Selain suami, orang tua dan mertua Putri juga turut menyaksikan.
"Ditambah ada anak-anak sekolah yang menonton. Itu menambah semangat saya," ujar dia.
Putri pun mampu mengalahkan rekan senegaranya, Ni Wayan Ayu Alvina.
Sebenarnya ada dua sprinter lain yang dijadwalkan menjadi lawan Putri dan Ayu.
Tapi mereka kemudian memutuskan untuk pindah kelas secara mendadak. Itu pula yang sempat membuat Putri kesal.
"Kita sempat diombang-ambing, seharusnya kita main duluan, tapi tadi kemudian malah diundur," tuturnya. (*)