Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tara Wahyu NV
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Anda sudah tidak sabar menapakkan kaki hingga beribadah di masjid megah bernama Masjid Raya Sheikh Zayed Al Nahya Solo?
Ada update terbaru masjid layaknya masjid di Uni Emirat Arab (UEA) yang dibangun di Jalan Ahmad Yani No.128, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari itu.
Mendekati peresmian pada November 2022 mendatang, Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan akan mengecek masjid senilai ratusan miliar tersebut.
"Ada utusan Yang Mulia MBZ untuk mengecek progresnya," ungkap Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka kepada TribunSolo.com.
MBZ adalah sapaan akrab dari Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu berharap masyarakat untuk sabar menunggu kapan akan diresmikannya.
"Ditunggu wae ya,” jelasnya.
Sebelumnya, progres pembangunan masjid sudah mencapai 70 persen.
Baca juga: Potret Makam KH Dian Nafi di Barat Masjid Ponpes Al-Muayyad Windan, Bertabur Bunga hingga Dipayungi
Baca juga: Siap-siap, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Sebentar Lagi Selesai : Megah & Mewah, Diresmikan November
Masjid yang bakal menjadi tempat ibadah umat Islam di Kota Solo itu rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan Presiden Uni Emirat Arab.
"Rencananya diresmikan bulan November sekitar tanggal 17 November 2022," kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kementerian Agama, Adib, Jumat (12/8/2022).
Dirinya menuturkan saat ini progresnya masih dalam tahap finishing. Dirinya mengaku, saat diresmikan Presiden Jokowi akan selesai 100 persen.
"Masih dalam tahap finishing, sekarang dalam pembangunannya yang progresnya sudah cukup bagus," ucapnya.
Selain peresmian masjid, nantinya juga akan sekaligus groundbreaking Islamic Center.
Untuk lokasinya berada di Lahan di Kantor Detasemen Pembekalan Angkutan (Denbekang) IV-44-04/Surakarta di Kelurahan Gilingan seluas satu hektare.
Atau tepatnya berada di sebelah Masjid Raya Sheikh Zayed.
Nantinya juga akan ada terowongan penghubung.
Baca juga: Peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo Mundur Tiga Bulan, Ini Penyebabnya
"Nantinya akan ada terowongan penghubung di bawah rel kereta itu. Antara Islamic Center dengan masjid dan sekaligus menyatu ya Jadi nanti pengelolaan masjid syekh Solo itu itu menyatu dengan pengelolaan Islamic Center Solo," paparnya.
Adib memaparkan, selain peresmian nantinya juga akan ada kegiatan festival masjid nasional yang akan digelar di sekitaran Masjid Raya Sheikh Zayed.
"Akan melibatkan peserta dari seluruh Indonesia yang nanti puncaknya adalah pada saat peresmian masjid syekh Zain Solo," ucapnya.
Potret Megah
Beredar foto-foto perkembangan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo di Sosial Media.
Foto-foto tersebut memperlihatkan sudut-sudut yang sudah dibangun seperti tempat wudhu, pilar-pilar masjid saat lampu dinyalakan.
Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ditargetkan selesai pada tahun ini.
Baca juga: Gibran Beberkan 10 Titik Prioritas Pembangunan Solo : Masjid Sheikh Zayed hingga Rel Layang Joglo
Catatan TribunSolo.com, pembangunan masjid hadiah Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini sudah dimulai sejak bulan Maret tahun 2021.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sempat mengecek perkembangan Masjid terbesar di Kota Solo itu.
"Ya ngecek progresnya (Masjid Sheikh Zayed) karena mau diresmikan kalau bisa tahun ini," kata Basuki saat di Solo, Sabtu (16/7/2022) lalu.
Namun, Dirinya belum bisa memaparkan perkembangan dari replika Sheikh Zayed Grand Mosque, di Abu Dhabi.
"Saya kira mudah-mudahan bisa diselesaikan tepat waktunya, untuk tahun ini diresmikan," paparnya.
Basuki mengaku sempat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Surabaya dan sempat membahas mengenai perkembangan pembangunan masjid tersebut.
Presiden meminta, Masjid tersebut selesai sesuai waktu yakni sekitar bulan November.
"Enggak (selesai Agustus) kebetulan saya ketemu Presiden di Surabaya, katanya kalau bisa sesuai dengan target November atau tahun ini yang penting, semua selesai," ungkapnya.
Seperti diketahui Masjid Raya Sheikh Zayed mulai dibangun sejak 6 Maret 2021 di lahan seluas 3 hektare.
Masjid ini akan dilengkapi empat menara, satu kubah utama, dikelilingi kubah-kubah kecil dan ornamen bangunan khas Timur Tengah.
Untuk anggaran pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo mencapai USD 20 juta atau hampir Rp 300 miliar yang seluruhnya ditanggung pemerintah UEA.
Pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo juga akan dilengkapi dengan Islamic Center yang saat ini masih dicarikan lahannya.
Masuk Proyek Prioritas
Wali Kota Gibran Rakabuming Raka membeberkan '10 Titik Prioritas Pembangunan Kota Solo' yang menjadi kebanggaanya.
Dari 10 titik itu, 2 proyek di Kota Bengawan tersebut saat ini sedang berjalan yakni Masjid Raya Al Zayed dan Eleveted Rail.
Adapun 10 titik itu disampaikan Gibran di hadapan Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo dan para kader PDIP usai Mider Projo di Loji Gandrung, Jumat (14/5/2022).
"10 Titik Prioritas Pembangunan Kota Solo ada yang tahun ini, kebanyakan tahun ini, ada tahun 2023," kata Gibran kepada TribunSolo.com.
Meski begitu, Gibran memastikan 10 Titik Prioritas tersebut akan selesai tepat waktu.
"On time semua, tenang saja, untum masjid hampir selesai, tinggal nunggu pernak-pernik import," ungkapnya.
Berikut 10 Titik Prioritas Pembangunan Kota Solo :
1. Pembangunan Masjid Raya Al Zayed
Masjid yang dihibahkan oleh Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed Bin Zayed Al-Nahyan itu sudah saat ini masih dalam tahap pembangunan.
Di bangun sejak Maret 2021 itu, selain membawa nilai-nilai islam, Gibran mengatakan bangunan ikon religi ini akan berdampak pada ekonomi Kota Solo.
Baca juga: Mider Projo Keliling Solo Pakai Sepeda Bersama Gibran dan Kader PDIP, FX Rudy : Konsolidasi Partai
Baca juga: Selain Ganjar, Rudy dan Gibran Juga Absen Dalam Halalbihalal DPD PDIP Jawa Tengah
2. Pembangunan Islamic Center
Masih menjadi satu kesatuan dengan Masjid Raya Al Zayed, Islamic Center juga menjadi prioritas pembangunan di Kota Solo.
Rencananya, Letak Islamic Center tidak jauh dari Masjid Raya Al-Zayed.
3. Pembangunan Elevated Rail Simpang Tujuh Joglo
Menjadi salah satu lokasi yang rawan macet di Kota Solo, Simpang Tujuh Joglo bakal diurai dengan pembangunan ELevated Rail.
Bahkan, Nantinya akan menjadi rel layang terpanjang di Indonesia yang dibiayai pemerintah pusat dengan anggaran sekitar sebesar Rp 980 miliar.
Diharapkan, rel layang tersebut dapat mempermudah mobilitas masyrakat dan mengurai kemacetan serta mengangkat perekonomian Kota Solo.
Baca juga: Kebakaran Gudang Rosok yang Buat Ibu Hamil Pingsan di Solo Dapat Perhatian Gibran: Nanti Kami Bantu
Baca juga: Ketua DPP PDIP Nusyirwan hingga FX Rudy Temui Gibran di Loji Gandrung, Bahas Apa?
4. Revitalisasi Solo Tecknopark
Solo Terkapark sendiri berlokasi di sekitar kampus UNS dan ISI Surakarta diharapkan menjadi pengembangan UMKM pelatihan cyber scurity.
"Disini nanti ada pelatihan cyber scurity, pelatihan garming, pusat research and development produk buatan Indonesia,” ungkapnya.
5. Revitalisasi Ngarsopuro dan Gatot Subroto
Kawasan Ngarsopuro hingga jalan Gatot Subroto bakal di sulap Gibran menjadi kawasan bagi wisata baru di Kota Solo.
Kedepan kawasan tersebut akan menjadi sentra UMKM dan eksplorasi budaya serta akan ada area pementasan seni budaya.
Gibran menyebut, kawasan Ngarsopuro hingga Jalan Gatot Subroto bisa diadu dengan Malioboro, Yogyakarta.
6. Revitalisasi Kebun Binatang Jurug
Usai lebaran, Gibran berencana melakukan revitalisasi Taman Satwa Taru Jurug.
Baca juga: Ketua DPP PDIP Nusyirwan hingga FX Rudy Temui Gibran di Loji Gandrung, Bahas Apa?
Baca juga: Alasan Sistem Zonasi di CFD Solo, Gibran : Agar Jalan Slamet Riyadi Tak Dipenuhi Sampah Usai Acara
Dirinya mentarget, revitalisasi tersebut berlangsung selama 6 bulan. Dan bisa kembali dibuka pada akhir tahun nanti.
Ke depan, kebun binatang kebanggan wong Solo itu akan dijadikan lebih modern serta menampilkan hewan-hewan seperti di habitatnya.
7. Revitalisasi Selter Manahan
Kawasan Stadion Manahan memang dikelilingi oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) baik disisi utama dan barat.
Menjelang pelaksanaan piala dunia 2023, kawasan tersebut akan dibersihkan. Hanya sisi barat di Jalan KS Tubun yang masih dipertahankan.
Menurut Gibran, Perencanaan penataan Shelter Manahan sebagai ruang publik yang lebih tertata dan modern, sehingga lebih nyaman untuk aktivitas olahraga.
8. Revitalisasi Lokananta
Lokananta menjadi salah satu lokasi bersejarah di kota Solo. Menjadi studio rekaman pertama di Indonesia, Lokananta akan dijadikan creative hub akan ada penambahan fasilitas pendukung pementasan musik, baik indoor maupun outdoor.
Serta sarana dan prasarana kegiatan rekreasi dan edukasi mengenai perkembangan musik dan ragam koleksi Lokananta.
9. Revitalisasi Taman Balekambang
Taman Balekambang akan ditata menjadi pusat kebudayaan Jawa.
Penataannya meliputi perbaikan dan penambahan fasilitas rehabilitasi seperti gedung kesenian, ruang parkir, area Partini Tuin dan art work area open stage.
Menurutnya, pemkot telah menyiapkan masterplan penataannya meliputi perbaikan dan penambahan fasilitas. Destinasi ini siap diadu dengan Borobudur.
10. Revitalisasi Sentra IKM Mebel Gilingan
Pasar mebel Ngemplak Gilingan akan menjadi Sentra Industri Kecil Menengah (IKM).
Menurut Gibran, revitalisasi dimaksudkan untuk peningkatan kualitas mebel sekaligus menjadikannya sebagai pusat mebel layak ekspor.
(*)