"BS sudah kami tangkap. BS tugasnya meng-upload bahwa Slamet memiliki kemampuan menggandakan uang."
"BS ini lah yang mempertemukan korban ke Slamet," kata AKBP Hendri Yulianto, dikutip dari TribunJateng.com.
Selain itu, BS diketahui tidak tahu-menahu mengenai Mbah Slamet yang melakukan pembunuhan kepada para korbannya.
BS hanya menerima uang dari Mbah Slamet sebesar Rp 5 juta hingga Rp 10 juta.
Hingga kemarin, Selasa (4/3/2023), pihak kepolisian berhasil menemukan 12 jenazah yang diduga merupakan korban Mbah Slamet.
"Iya, total ada 12 jenazah ditemukan," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Alqudusy kepada wartawan, dikutip dari Tribunjateng.com, Selasa (4/42023).
Iqbal menuturkan, jenazah yang ditemukan tersebut sudah dikubur sekitar enam bulan.
"Ada yang tinggal tengkorak saja," paparnya.
Diketahui para korban tewas diracun oleh Mbah Slamet.
Pihak polisi, kata Iqbal pun masih bekerja menemukan detail semua korban lewat tim Disaster Victim Identification (DVI).
(Kompas.com/TribunJateng)