Kecelakaan maut itu terjadi sekira pukul 06.30 WIB.
Saat itu, korban diantar sekolah oleh ibunya, Tutik Nurcahyati (50) dari rumahnya di Dukuh Rekuning RT 01, RW 02, Desa Banyuannyar, Kecamatan Ampel, Boyolali.
Dengan diboncengkan sepeda motor Yamaha Mio AD-3427-DQ.
Selain memboncengkan korban, Tutik juga memboncengkan cucunya yang berusia 6 tahun di depan.
Cucunya yang bernama Malvin Vian Saputra Wardhana itu akan sekalian diantar ke sekolah TK yang ada di Boyolali.
Baca juga: Diantar ke Sekolah, Siswi SMP Boyolali Tewas Terlindas Truk Boks di Persimpangan Terminal Penggung
Baca juga: Innalillahi, Nenek yang Tertimpa Tembok saat Salat Isya di Boyolali Meninggal Dunia
Haryanto (53), salah satu saksi mata, mengatakan saat itu sepeda motor yang diboncengi korban melaju pelan saat akan menyebrang ke jalan alternatif Penggung-Cepogo.
"Nah dari habis lampu merah itu, sepeda motor di tengah mau menyebrang ke sini (jalan Winong)," kata dia kepada TribunSolo.com.
"Nah itu tiba-tiba dari belakang itu truk kenceng terus nyerempet anak yang diboncengi tadi,".
"Terus jatuh, dapat (terlindas) ban belakang truk yang nyerempet itu," tambahnya.
Terlindas ban belakang truk boks tronton berplat T-8953-AL, korban langsung tak sadarkan diri.
Dari kepala korban mengalir darah.
Kecelakaan ini langsung ditangani Satlantas Polres Boyolali.
Polisi langsung datang ke lokasi kejadian.
Setelah mengevakuasi korban, polisi kemudian melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan ini juga langsung diamankan ke Mako Satlantas Polres Boyolali.
(*)