Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama melalui Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono mengatakan bentrokan tersebut menyebabkan 2 orang terluka.
"Ada yang luka-luka, ada beberapa orang yang terluka, korban luka ringan itu ada 2 orang, yang masih dirawat di rumah sakit ada 1 orang," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (10/7/2023).
Polres Sragen pun sudah memeriksa 2 saksi yang merupakan anggota dari perguruan silat yang terlibat.
Hingga kini, korban dalam kejadian tersebut belum melaporkan apa yang dia alami ke pihak kepolisian.
Baca juga: Viral, Aksi Bentrokan Sekelompok Orang di Terminal Lama Sragen, Terjadi Saat Konvoi Sepeda Motor
Baca juga: Ada Kades yang Ikut Nyaleg dan Meninggal, 2 Desa di Sragen Ini Tak Bisa Ikut Pilkades Serentak 2023
Meski begitu, Polres Sragen akan menindaklanjuti perkara tersebut.
"Proses hukum nanti kita akan menindaklanjuti usai korban-korban melapor ke Polres Sragen terkait kejadian tersebut, sampai saat ini korban-korban itu belum ada yang melapor," jelasnya.
Warga sekitar, Munadi menyaksikan secara langsung ada beberapa orang yang terluka.
"Warga disini hanya sebagai penonton saja, kalau saya lihat ada 2 orang yang dipukuli, di utara sana dan disini," katanya kepada TribunSolo.com.
Menurutnya, yang terlibat dalam bentrokan tersebut, tidak semua merupakan warga sekitar lokasi.
"Bukan warga sini yang terlibat, ada satu dua warga sekitar sini yang terlibat, tapi tidak semua, kebanyakan warga sini hanya menonton saja," jelasnya.
(*)