Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pemadam kebakaran Karanganyar masih berjibaku dengan api yang membakar gudang kapas. 

Mereka masih berusaha menjinakkan api hingga Sabtu (5/8/2023) sore.

Padahal mereka sudah mencoba menangani kebakaran itu sejak pagi hari. 

"Iya betul, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan karena gudang masih tertutup," kata Plt Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Karanganyar, Muis Zamroni Aziz saat dihubungi TribunSolo.com, Sabtu (5/8/2023).

Dimana, kebakaran sudah terjadi sejak pukul 07.10 WIB tadi pagi.

Namun, hingga pukul 16.00 WIB, kebakaran belum berhasil dipadamkan. 

Gudang tersebut berlokasi di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar.

Api cepat membesar karena membakar total 300 ton kapas yang tersimpan di dalam gudang tersebut.

Selain menghabiskan ratusan ton kapas, kebakaran juga menyebabkan gudang seluas 25 meter x 200 meter mengalami kerusakan.

Dimana, nampak atap yang terbuat dari baja ringan hampir roboh semua.

Sedangkan, sebagian kecil dinding pembatas yang berada di sisi selatan pabrik juga ambrol karena kejadian tersebut.  

Diketahui Satpam

Kebakaran yang menimpa gudang kapas di pabrik tekstil di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (5/8/2023) pagi pertama kali diketahui oleh petugas keamanan atau satpam.

Bahkan kepulan asap yang berasal dari gudang telah terlihat sebelum jam masuk kerja karyawan pabrik tekstil tersebut.