"Ya sangat mungkin, partai kan terbuka kemungkinan untuk disimulasikan agar seperti Cak Imin kan sudah berpasangan dengan Anies, nah ini kan sudah dibidik. Yang di bidik selanjutnya pasti pasangannya pak Ganjar, nah pasti itu, pasangan pak Ganjar itu akan menentukan pasangan berikutnya. Itu sangat saling mengunci," sambung Juliyatmono.
Ia juga mencontohkan nama-nama lain termasuk Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang bisa saja dipinang para partai Koalisi Indonesia Maju untuk menjadi cawapres pendamping Prabowo.
"Sekarang kan nama-namanya tinggal mengerucut khofifah, dua Gibran dan tiga Mahfud MD. Yang dominan kan nama-nama itu, karena masing-masing berebut suara di Nahdatul Ulama," pungkasnya. (*)