Pemilu 2024

TKN Prabowo-Gibran Minta Pendukung tak Perlu Hadir ke Kantor KPU RI saat Pengundian Nomor Urut

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai peserta Pilpres 2024 dengan menggunakan kendaraan taktis (rantis) Maung.

TRIBUNSOLO.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran meminta para pendukung tak datang ke Kantor KPU RI ketika pengundian nomor urut, Selasa (14/11/2023).

Sektretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengatakan tak perlu ada pendukung yang datang saat proses pengundian nomor urut tersebut, agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, agar proses demokarasi juga bisa berjalan secara alamiah dan partisipatoris.

Baca juga: Respons soal Indonesia Tidak Baik-baik Saja, Kubu Prabowo-Gibran: Anak Muda Mau Mimpin Aja Diributin

"Tidak berjalan secara mobokrasi, alias adanya mobilisasi yang berdalih kepada partisipasi demokrasi," kata Nusron.

Sebagai informasi pengundian nomor urut itu akan dilaksanakan pada pukul 18.30 WIB, dengan diawali gala dinner atau jamuan makan malam bersama dengan capres-cawapres.

Selain itu jumlah anggota setiap tim pasangan calon yang dapat datang ke KPU akan dibatasi yakni 150 orang.

Baca juga: Megawati Singgung Kecurangan Pemilu, Dinilai Bukan Lagi Sentilan, tapi Pukulan untuk Keluarga Jokowi

Sementara itu, soal pengundian nomor urut ini, capres Prabowo Subianto sendiri tak banyak berkomentar.

"Yang baik aja," kata Prabowo.

Prabowo menyatakan, pihaknya tak mematok soal pengundian nomor urut yang akan didapatkan, baik 1,2 atau 3 pun sama saja. (*)

Berita Terkini