Penipuan Tiket Piala Dunia
TIKET Final Piala Dunia U-17 Ludes, Polisi Waspadai Tiket Palsu
Jelang laga puncak turnamen Piala Dunia U-17 Indonesia 2023 ludes, Kepolisian minta penggemar sepak bola Tanah Air waspada penipuan.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Andreas Chris Febrianto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Laga final Piala Dunia U-17 akan digelar di Stadion Manahan pada 2 Desember 2023 mendatang.
Meski Timnas Indonesia U-17 tumbang lebih dulu di fase grup, ternyata tak menyurutkan antusiasme warga menyaksikan final kompetisi kelas internasional ini.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, melalui laman resmi tickets-u17worldcup.com semua kategori telah ludes terjual secara online.
Harga tiket kelas reguler ada tribun utara dan selatan Rp 250.000. Sedangkan kelas reguler untuk tribun timur dan barat Rp 500.000.
Baca juga: MODUS Pelaku Pemalsuan Tiket Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan Solo, Tawarkan Lewat Facebook
Sedangkan untuk paket keluarga harga tribun utara dan selatan Rp 200.000. Sedangkan paket keluarga untuk tribun timur dan barat Rp 400.000.
Kasubsatgas Gakkum Polda Jawa Tengah Kombes Pol Muhammad Anwar Nasir menjelaskan semakin laris tiket yang dibeli, maka kasus pemalsuan tiket semakin rawan.
Maka dari itu saat mendapatkan laporan pihaknya segera bertindak.
“Kalau ini tidak segera ditindak maka akan banyak korban berikutnya. Masih ada perdelapan final, perempat final, semi final, final,” jelasnya saat jumpa pers di Solia Zigna, Sabtu (25/11/2023).
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Pemalsu Tiket Piala Dunia U-17 di Solo, 30 Orang Jadi Korban
Korban pemalsuan tiket melapor pada hari Senin (20/11/2023). Pihaknya langsung memproses laporan dan mendapatkan identitas pelaku MS pada Kamis (23/11/2023).
“Makin hari tiket makin sulit. Tersangka makin berpeluang mendapatkan korban lebih banyak. Dengan ini kami di-deadline untuk segera. Jangan sampai pertandingan berikutnya tersangka belum tertangkap,” terangnya.
Wakasatgas Pamwil Jateng Kombes Pol. Dwi Subagio mengungkapkan pemalsuan tiket memang marak terjadi di event besar seperti Piala Dunia U-17.
“Satgas Operasi Aman Bacuya Polda Jawa Tengah melakukan suatu penegakan terhadap maraknya peredaran tiket palsu dari kegiatan pertandingan U-17 ini. Kegiatan ini dilakukan oleh Polda Jawa Tengah. Laporan yang kami terima di hari Senin kami tindaklanjuti kami lakukan upaya penegakan hukum. Berhasil kita tangkap 1 pelaku,” jelasnya.
Baca juga: Hasil Filipina vs Timnas Indonesia 1-1 : Garuda Juru Kunci Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia
Ia pun berharap dengan adanya penindakan ini masyarakat lebih waspada mengenai kemungkinan tiket palsu.
Ia pun meminta warga yang ingin menonton menggunakan kanal resmi untuk menghindari tiket palsu.
“Pertandingan ini masih terus berlanjut dan mendekati event penting. Tanggal 28 akan ada perempat final dan final. Dengan adanya penindakan yang kami lakukan para pelaku yang mencoba pemalsuan tiket atau apa pun itu kami minta untuk tidak melakukan kegiatan melanggar hukum tersebut,” tuturnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.