Pemilu 2024

Perakitan Kotak Suara Pemilu di Boyolali :  7 Ribu Kotak Belum Dirakit, Tunggu Sortir di Gedung IPHI

Penulis: Tri Widodo
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses perakitan kotak suara di gudang Winong, Boyolali, beberapa waktu lalu.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Perakitan kotak suara Pemilu 2024 KPU Boyolali yang dilakukan di gudang 1 dan 2 sudah selesai.

Rinciannya, gudang 1 ada di Desa Winong, Kecamatan Boyolali dan Gudang 2 ada di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo.

Dari kedua gudang itu sudah 10 ribuan kotak suara yang terakit.

Masih 7 ribu kotak yang diperlukan untuk 3.409 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se Boyolali.

Untuk Pemilu 2024 ini, KPU Boyolali membutuhkan 17.089 kotak suara.

Baca juga: Tanggapan Mahfud MD Usai Pelaku yang Mengancam Tembak Anies Baswedan Ditangkap Polisi: Bagus

Belasan ribu kotak suara ini diperuntukkan untuk 3.409 TPS  dan 22 kecamatan di Boyolali.

Masing-masing TPS ada lima kotak suara.

Sedangkan untuk Kecamatan 2 kotak suara untuk menyimpan hasil pleno di tingkat PPK.

"Yang 7 ribu itu nanti kita rakit di gudang KPU di gedung IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Boyolali)," kata Ketua KPU Boyolali, Minggu (14/1/2024).

KPU Boyolali menggunakan tiga gudang untuk menyiapkan logistik pemilu 2024.

Yakni gudang Winong, Jelok dan Gedung IPHI Boyolali.

Di gedung IPHI Boyolali digunakan untuk  proses sortir dan lipat surat suara.

Proses sortir dan lipat di gedung IPHI Boyolali juga tinggal satu jenis surat suara.

Baca juga: Unggul di Survei Galidata, Ganjar Pranowo Klaim Elektabilitasnya dengan Mahfud MD Terus Naik

"Tinggal yang DPD," ucap Maya.

Halaman
12

Berita Terkini