Bayi Meninggal di Sragen

Pengakuan Ayah Bayi yang Meninggal di Sragen, Tak Tahu Proses Kelahiran Anaknya, 7 Saksi Diperiksa

Penulis: Septiana Ayu Lestari
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ngadino, ketua RT Dukuh Soko, Desa Ngepringan, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen berada di depan pintu yang masih terpasang garis polisi, lokasi ditemukannya jasad bayi, Minggu (16/6/2024).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Polisi masih mendalami kasus kematian seorang bayi laki-laki yang ditemukan di dapur rumah warga Desa Ngepringan, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen.

Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam melalui Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono mengatakan pihaknya sudah memeriksa beberapa saksi. 

Saksi yang diperiksa terdiri dari keluarga hingga perangkat desa setempat.

"Saksi yang sudah diperiksa ada 7 orang," kata dia saat ditemui TribunSolo.com, Kamis (20/6/2024).

"Ayah, dua anak, dan perangkat desa, juga warga sekitar," tambahnya.

Baca juga: 2 Update Penemuan Jasad Bayi di Sragen Jateng : Hasil Autopsi Belum Keluar, Orangtua Bakal Diperiksa

Lanjutnya, untuk ibu bayi, rencana akan diperiksa hari ini. 

Saat ini, ibu bayi sudah pulang dari rumah sakit dan sedang menjalani pemulihan setelah mengalami perdarahan hebat.

Ia menambahkan berdasarkan keterangan sementara, ayah bayi mengaku tidak mengetahui proses kelahiran bayi.

"Keterangan itu baru sementara, kita lihat saja, nanti hasil pemeriksaan selanjutnya," terangnya. 

Selain itu, Sat Reskrim Polres Sragen juga masih menunggu hasil autopsi yang belum dikeluarkan pihak rumah sakit.

"Hasil autopsi belum keluar sampai hari ini," pungkasnya.

(*) 

Berita Terkini