Viral Pemuda Bawa Sajam
Pagelaran Wayang di Klaten Didatangi Pemuda Bawa Sajam, Bupati Hamenang Minta Proses Hukum
Kasus pagelaran wayang mandek karena didatangi pemuda bersajam menjadi perhatian Bupati Klaten, Hamenang. Dia meminta proses hukum berjalan.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo merespons viralnya insiden pagelaran wayang didatangi pemuda bawa senjata tajam (sajam).
Bupati Hamenang mengatakan, telah mengetahui perihal insiden yang viral di media sosial ini.
"Iya (sudah tahu), kami sudah koordinasi dengan Bapak Kapolres, sudah diproses ini dari Polsek ke dilimpahkan ke Kapolres," ujar Bupati Hamenang pada Senin (15/9/2025).
Bupati juga meminta pihak berwenang agar memproses hal tersebut.
"Ya, semoga nanti segera bisa diproses. Agar kemudian ke depan, tidak ada lagi hal semacam ini," tambahnya.
Dikatakan pula, bila bonus demografi mengenai generasi muda saat ini lebih banyak.
"Di sisi lain juga rawan menimbulkan potensi massa. Nah, ini menjadi PR bersama ke depan agar tidak ada lagi kejadian-kejadian kenakalan remaja yang semakin melipat seperti ini," ucapnya.
Baca juga: Kesaksian Warga Soal Pagelaran Wayang Bubar Usai Didatangi Pemuda Bersajam, Lempar Botol Kaca
Bupati Hamenang juga menghimbau masyarakat, untuk bersama aktifkan Jogo Tonggo
"Mari kita bersama-sama aktifkan Jogo Tonggo yang sudah disosialisasikan oleh Kemendagri dan provinsi, Pos Kamling-nya diaktifkan lagi," kata Bupati.
"Kemudian absensi siswa-siswi sekolah, ini tetap kita jalankan. Di sisi lain juga ke depan, kita akan edukasi lebih ke sekolah-sekolah melalui Forkopimda goes to school," imbuhnya.
Bupati Hamenang juga mendorong, agar dilakukan assesment dari kepolisian terkait insiden ini.
"Karena sudah ranahnya di kepolisian, dan kami belum tahu karena ternyata ada beberapa permasalahan sebelumnya," ucapnya.
"Ya, nanti biar di cek dulu oleh kepolisian. Diverifikasi, sebenarnya masalah apa. Baru nanti bisa (diketahui persoalan)," tambahnya.
Bupati Hamenang menegaskan, perlunya ada efek jera atas kejadian tersebut.
"Kalau saya sih yang penting kemudian ke depan agar ada efek jera, sehingga kemudian yang bersangkutan ini tidak mudah melakukan hal yang sama," pungkasnya.
3 Orang Diamankan
Kepolisian Polres Klaten mengamankan tiga orang terkait insiden viral dalam sebuah pagelaran wayang di Kabupaten Klaten.
Mereka masih terus bergerak sampai saat ini.
Polisi masih mendalami peran dari para saksi yang diamankan.
"Hingga saat ini, baru kami amankan kurang lebih tiga orang," ujar Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Taufik Frida Mustofa, Senin (15/9/2025).
Namun, pihaknya belum dapat memastikan status ketiga orang tersebut.
"Masih kami dalami terkait peran dan keterlibatan yang bersangkutan," jelasnya.
Seperti diketahui, kejadian ini heboh usai didatangi pemuda yang membawa senjata tajam (sajam) pada 13 September 2025.
Kejadian itu di Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten yang berjarak 30,4 km dari Kota Solo.
Video pemuda yang datang ke lokasi viral di berbagai media sosial, salah satunya di akun Info Cegatan Klaten.
Hingga kini, video tersebut telah ditonton 128 ribu kali, mendapat 2.199 suka, dan 281 komentar.
Dalam video terlihat seorang pria bersuara lantang di dekat panggung.
Para sinden yang berada di atas panggung bergegas berdiri saat keributan terjadi.
Selain itu, ada pula video lain yang menunjukkan pemuda membawa sajam naik ke panggung.
Aksi itu membuat dalang dan pemain gamelan kaget.
Baca juga: Bikin Geger, Terungkap Video Viral Pungli Jukir ke Sopir Truk di Karanganyar Ternyata Direkam 2022
Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berlangsung tengah malam.
Pemuda itu datang bergerombol dengan mengendarai sepeda motor.
Mereka bahkan sempat melempar botol kaca, meski tidak mengenai warga.
Akibat insiden tersebut, pagelaran wayang terpaksa dihentikan.
Kapolres Klaten, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait kejadian tersebut.
“Jadi saya mendapat laporan adanya kejadian itu, dan kami langsung siaga. Tahap awal kami melaksanakan pengamanan dan menjaga kondusifitas,” ujar AKBP Nur Cahyo Ari, Senin (15/9/2025).
Selain itu, penyelidikan juga masih dilakukan oleh Satreskrim Polres Klaten.
“Kami mohon waktu, proses penyelidikan sudah kami kerjakan,” ucap AKBP Nur Cahyo Ari.
Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Taufik Frida Mustofa, menambahkan bahwa pagelaran wayang dihentikan demi keamanan.
“Pada saat kejadian, demi keamanan semua pihak, acara tersebut memang diberhentikan. Itu dilakukan untuk melindungi warga sekitar,” jelas Taufik.
Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut. (*)
Kesaksian Warga Soal Pagelaran Wayang Bubar Usai Didatangi Pemuda Bersajam, Lempar Botol Kaca |
![]() |
---|
Satu Orang Terluka Insiden Pagelaran Wayang di Klaten Didatangi Pemuda Bersajam: Jalani Perawatan |
![]() |
---|
Duduk Perkara Pagelaran Wayang di Klaten Terhenti: Demi Keamanan Warga dan Para Pemain |
![]() |
---|
Fakta Pagelaran Wayang di Klaten Didatangi Pemuda Bersenjata Tajam: 3 Orang Diamankan |
![]() |
---|
Kesaksian Polisi soal Viral Pagelaran Wayang di Klaten Didatangi Pemuda Bawa Sajam, Janji Selidiki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.