Menbud Fadli Zon Kunjungi Solo
Menbud Fadli Zon Hadiri Pekan Wayang dan Gamelan di Solo, Sekaligus Berikan Penghargaan
Acara Pekan Intangible Cultural Heritage (ICH) Wayang dan Gamelan 2025 di Halaman Balai Kota Solo dihadiri Menbud.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Menteri Kebudayaan (Menbud) RI Fadli Zon bersama jajaran Dirjen Kemenbud RI menghadiri gelaran acara Pekan Intangible Cultural Heritage (ICH) Wayang dan Gamelan 2025 di Halaman Balai Kota Solo, Jumat (7/11/2025) malam.
Tampak pula sejumlah kepala daerah yang mendampingi Fadli Zon, seperti Wali Kota Solo Respati Ardi, Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, dan Bupati Sragen Sigit Pamungkas. Hadir juga sejumlah tokoh asal Solo seperti Mahamenteri Keraton Kasunanan Solo KGPH Tedjowulan, putra raja Keraton Kasunanan Solo KGPH Hangabehi, serta pimpinan Lembaga Dewan Adat (LDA) GKR Koes Murtiyah atau Gusti Moeng.
Sebagai informasi, acara ini merupakan inisiatif Kemenbud RI sebagai langkah untuk memperkuat ekosistem wayang dan gamelan.
Baca juga: Menbud Fadli Zon Resmikan Purna Pugar Candi Pendamping di Plaosan Klaten, Berharap jadi Pusat Budaya
Berdasarkan rilis yang diterima TribunSolo.com, seluruh rangkaian acara dirancang untuk melibatkan berbagai aktor dalam ekosistem seni wayang dan gamelan, mulai dari maestro budaya, sinden, akademisi, hingga pelaku UMKM yang menopang keberlanjutan ekonomi budaya tersebut.
Kemenbud RI menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen terhadap perlindungan ICH sebagai mandat UNESCO atas pencapaian bersejarah Indonesia di tingkat global, di mana seni wayang (Wayang Puppet Theatre) masuk ke dalam daftar ICH-UNESCO pada 2008 dan gamelan pada 2021.
Wujud Komitmen
Rangkaian kegiatan akbar ini berlangsung di Solo, Jawa Tengah, sejak 2 hingga 7 November 2025 sebagai wujud komitmen pemerintah dalam melaksanakan mandat Konvensi 2003 UNESCO tentang Perlindungan Warisan Budaya Takbenda.
Pekan Wayang dan Gamelan 2025 digelar dengan berbagai kegiatan seperti Karnaval Komunitas Wayang, Lomba Mewarnai Wayang, Festival Karawitan, Kompetisi Sinden Muda, Focus Group Discussion (FGD) Gamelan, Konser Karawitan Nusantara, Bazaar UMKM, dan ditutup dengan Pagelaran Wayang Kulit oleh Ki Purbo Asmoro.
Kemenbud RI juga memberikan penghargaan kepada sejumlah penggiat seni budaya pada momen tersebut, antara lain:
- Bidang Perupa Wayang: Alm. Diyarman, Dr. Bambang Suwarno, M.Hum
- Bidang Dalang: Alm. Seno Nugroho, Alm. Lalu Nasib, Purbo Asmoro, I Wayang Nardhayana, Sastrawidjaja
- Bidang Karawitan: Alm. Rasito Purwo Pangrawit, KRT Radyo Adi Nagara (Suwito), Suradji
- Bidang Pembuatan Gamelan: Supoyo, Alm. Suraya
- Bidang Pesinden: Alm. Nyi Supadmi

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.