Kuliner di Solo

5 Rekomendasi Kuliner Hidden-gem di Solo Jawa Tengah : saatnya Jelajah Rasa di Lokasi Tersembunyi

Di balik keramaian pasar hingga gang-gang permukiman di Solo, terselip kuliner-kuliner yang cita rasanya yang autentik.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLOTRAVEL.COM
KULINER SOLO - Ilustrasi Gudeg Koyor Mercon Sumringah di Solo, Jawa Tengah, yang rasanya mengggugah selera. Berikut rekomendasi kuliner hidden-gem di Solo. 

Tekstur buburnya lembut dan tidak terlalu encer.

Kuah kuningnya gurih dengan aroma rempah ringan yang tidak bikin enek, sementara topping ayam suwiran melimpah membuat semangkuk bubur ini terasa memuaskan.

  • Lokasi: Depan Luwes Kestalan Solo
  • Jam buka: Setiap hari, 05.30–10.00 WIB
  • Harga: Mulai Rp10.000
  • Jika dari Jalan Slamet Riyadi Solo, lokasinya berjarak 3 kilometer dan bisa ditempuh 8 menit kendaraan bermotor.

Baca juga: 5 Rekomendasi Wisata Tersembunyi di Sragen Jateng, Ada Wahana Edukatif Selain Museum Sangiran

3. Bakmi Thoprak Belakang Kustati

KULINER SOLO - Potret makanan lotek yang dijual di warung Bakmi Thoprak Belakang Kustati, berlokasi di emanggi, Kec. Ps. Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
KULINER SOLO - Potret makanan lotek yang dijual di warung Bakmi Thoprak Belakang Kustati, berlokasi di emanggi, Kec. Ps. Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah. (Gmaps Lotek Kustati)

Terletak di belakang Rumah Sakit Kustati, kuliner kaki lima yang satu ini hanya berupa gerobak sederhana, tetapi selalu diserbu pelanggan.

Jalan menuju tempat ini sempit, namun begitu mencicipi bakminya, perjalanan itu terasa sangat layak.

Bakmi thopraknya punya kuah gurih dan segar, disajikan dengan isian lengkap mulai dari mi, sayur, hingga irisan daging sapi.

Pecinta pedas wajib menambahkan irisan cabai agar rasa gurihnya semakin nendang. Selain bakmi, tersedia juga lotek dan rujak sebagai tambahan.

  • Lokasi: Belakang RS Kustati, Semanggi
  • Jam buka: Senin–Sabtu, 09.00–14.00 WIB
  • Harga: Sekitar Rp10.000
  • Jika dari Jalan Slamet Riyadi Solo, lokasinya berjarak 4,4 kilometer dan bisa ditempuh 11 menit kendaraan bermotor.

Baca juga: 5 Rekomendasi Kuliner Instagramable dan Kalcer di Klaten Jateng, Makan Sambil Lihat View Menarik

4. Sate Sapi Mbah Sakinem

Sate sapi yang di marinate bumbu rempah bercampur gula aren khas di Sate Pak Kempleng bu Hartini, Ungaran, Kabupaten Semarang, Jumat (20/7/2018)
KULINER SOLO - Ilustrasi sate sapi yang di Semarang, Jumat (20/7/2018) (KOMPAS.com / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA)

Sate Sapi Mbah Sakinem merupakan salah satu hidden gem yang populer karena bumbu kacangnya yang kental dengan kombinasi manis dan gurih yang seimbang.

Berbeda dari sate sapi pada umumnya, sate di sini memakai koyor sapi sebagai bahan utama.

Teksturnya lembut dan mudah dikunyah meski potongannya cukup besar.

Letaknya dekat Rumah Sakit Dr. Oen, namun tempatnya benar-benar kaki lima tanpa area duduk khusus.

Meski begitu, banyak orang rela makan sambil berdiri karena rasanya tidak mengecewakan.

  • Lokasi: Jl. Pracanda I, Jebres
  • Jam buka: Setiap hari, 05.00–08.00 WIB
  • Harga: Mulai Rp10.000
  • Jika dari Jalan Slamet Riyadi Solo, lokasinya berjarak 5,4 kilometer dan bisa ditempuh 15 menit kendaraan bermotor.

Baca juga: 6 Rekomendasi Kuliner Legendaris di Karanganyar Jateng, Nikmati Sajian Otentik di Kaki Gunung Lawu

5. Gudeg Koyor Mercon Sumringah

Seporsi gudeg komplit di Gudeg Koyor Mercon Sumringah
KULINER SOLO - Seporsi gudeg komplit di Gudeg Koyor Mercon Sumringah (TribunTravel/ Septi Nandiastuti)

Untuk penyuka makanan pedas, Gudeg Koyor Mercon Sumringah di kawasan Laweyan wajib masuk daftar.

Menu andalannya adalah Gudeg Koyor Mercon, menggabungkan kelembutan gudeg dengan koyor pedas yang meletup di lidah.

Kuah arehnya yang gurih membuat rasanya semakin lengkap.

Selain gudeg pedas, tersedia juga aneka pilihan lain seperti nasi ayam tempong, nasi paru, dan lauk pauk rumahan.

Buka dari pagi hingga malam, tempat ini cocok untuk sarapan maupun makan malam.

  • Lokasi: Jl. Siwalan, Laweyan
  • Jam buka: 06.00–22.00 WIB
  • Harga: Rp15.000–Rp30.000
  • Jika dari Jalan Slamet Riyadi Solo, lokasinya berjarak 2,7 kilometer dan bisa ditempuh 6 menit kendaraan bermotor.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved