Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bertemu Jokowi di Istana, Joni si Pemanjat Tiang Bendera Diajak Liburan ke Dufan dan Taman Mini

Joni telah hadir di Istana Negara, Senin (20/8/2018) siang dalam acara silaturahmi dengan Jokowi.

Penulis: Rohmana Kurniandari | Editor: Hanang Yuwono
KOMPAS.com/Ihsanuddin
Yohanes Ande Kala alias Joni, siswa SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur, yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera, akhirnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (30/8/2018) siang. 

TRIBUNSOLO.COM - Nama Yohanes Ande Kala alias Joni belakangan viral di media sosial dan menjadi bahan perbincangan publik.

Pasalnya, Joni yang duduk di kelas tujuh SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur itu telah melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera pada HUT ke-73 RI di Belu, NTT.

Joni nekat memanjat tiang bendera untuk memperbaiki tali bendera yang putus.

Atas aksi spontannya itu, ia pun mendapat kesempatan berkunjung ke kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta pada Sabtu (18/7/2018).

Ia bersama keluarganya bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.

Selama berada di Kemenpora, Imam berbincang cukup lama dengan Joni.

Di hari yang sama, Imam mengajak Joni untuk menonton upacara pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (18/8/2018) malam.

Selanjutnya, Joni dan keluarga dijadwalkan bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo pada Senin (20/8/2018).

Dilansir TribunSolo.com dari Kompas.com, Joni telah hadir di Istana Negara, Senin (20/8/2018) siang dalam acara silaturahmi dengan Jokowi dan para teladan nasional, pasukan pengibar bendera pusaka, dan gita bahana nasional.

Yohanes Ande Kala alias Joni, siswa SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur, yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera, akhirnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (30/8/2018) siang
Yohanes Ande Kala alias Joni, siswa SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur, yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera, akhirnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (30/8/2018) siang (KOMPAS.com/Ihsanuddin)

Mengenakan baju seragam putih biru SMP yang dipadukan dengan kain khas NTT, Joni pun duduk satu meja dengan Jokowi dan Jusuf Kalla.

Joni tampak girang bisa bertemu dengan orang nomor satu dan nomor dua di Indonesia itu.

Salut dengan aksi Joni, Jokowi pun memberikan hadiah spesial baginya.

Jokowi meminta Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno untuk mengajak Joni jalan-jalan ke Dunia Fantasi (Dufan) dan Taman Mini Indonesia Indah.

Yohanes Ande Kala alias Joni, siswa SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur, yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera, akhirnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (30/8/2018) siang.
Yohanes Ande Kala alias Joni, siswa SMP asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur, yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera, akhirnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (30/8/2018) siang. (KOMPAS.com/Ihsanuddin)

"Mumpung sudah di Jakarta Pak Mensesneg, coba diajak lihat Dufan sama Taman Mini," ujar Jokowi kepada Pratikno yang duduk di samping Joni, seperti dilansir dari Kompas.com.

Selain liburan ke Dufan dan Taman Mini, Joni juga mendapat hadiah sepeda dari Jokowi.

Bapak tiga anak itu pun berjanji akan merenovasi rumah Joni yang berada di NTT.

(TribunSolo.com/Rohmana Kurniandari)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved