Panitia Pemberangkatan Haji Embarkasi Solo Sebut Ada 4 Jemaah Haji yang Masih Dirawat di Arab Saudi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Sebanyak empat jemaah haji mengalami gangguan kesehatan.

Keempatnya hingga kini masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Arab Saudi.

Seperti yang dikatakan Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Haji Solo, Afief Mundzir, saat diwawancarai TribunSolo.com, Jumat (31/8/2018) siang.

Afief menuturkan, hingga saat ini total jemaah haji yang masih di Arab Saudi karena sakit sebanyak 4 jemaah.

• Dealer Buka di Solo, Intip Kelebihan Motor Sport KTM yang Siap Pikat Konsumen

"Empat jemaah haji dirawat di rumah sakit berbeda di Arab Saudi," katanya.

Ia merinci, pertama adalah Wiwik Muntinah Syamsuri (49) kloter 5 asal Kabupaten Batang, dirawat di RSAS King Abdullah, Mekah.

Lalu Tarbun Dastro Catam (72) kloter 7 Kabupaten Pekalongan, dirawat di RSAS King Abdullah, Mekah.

Ketiga, M Muhdlor Amsor Thohir (53) kloter 9, asal Kota Pekalongan, di RSAS King Faisal, Mekah. 

• Atlet Tertua dan Terkaya Bambang Hartono yang Raih Medali Perunggu, Jadi PNS pada Usia 78 Tahun

Terakhir adalah Saminta Wongso Sudarma (56) kloter 10 asal Kabupaten Pemalang, di KKHI Makkah. 

Ia juga menyampaikan, sebanyak 3.849 jemaah haji telah dipulangkan melalui Debarkasi Solo.

Ribuan jemaah haji tersebut tergabung dalam 11 kloter dari Kabupaten/Kota Tegal, Demak, Salatiga, Kabupaten/Kota Pekalongan, Batang dan Pemalang. 

Sementara hingga kloter 11, jumlah jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal sebanyak 45 orang.

• Warga Pasar Kliwon Solo Berencana Ajukan Proposal Perbaikan Lapangan Losari

Seorang meninggal di tanah air, sebelum berangkat dan 44 lainnya meninggal di Arab Saudi. 

"Total jemaah haji sakit sebanyak 4 jemaah, 2 jemaah dirawat di RSUD dr Moewardi, 2 jemaah dirawat di Poliklinik Asrama Donohudan," ujar Afief.

Tambah dia, terdapat juga beberapa kloter yang mengalami perubahan jadwal pemulangan. (*)