Proyek Pasar Klewer Solo Sisi Timur, Paguyuban Pedagang Sambut Baik Kejelasan Aliran Dana Pemerintah

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Paguyuban Pedagang pasar Klewer Timur menyambut baik adanya kejelasan dana yang telah disiapkan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Paguyuban Pedagang pasar Klewer Timur, Sutarso kepada Tribunsolo.com.

Namun pihaknya meminta, keberadaan pedagang tetap diperhatikan selama pembangunan dilakukan, termasuk sewa lahan yang berakhir pada Oktober 2018 mendatang.

"Kami berharap Pemkot tetap memperhatikan pedagang Klewer Timur, masa sewa yang akan berakhir pada Oktober 2018 harus disiapkan," katanya Selasa (4/9/2018) siang.

• Ini Makna Tarian Gemu Famire dalam HUT ke-73 TNI Bagi Danlanud Adi Soemarmo

"Dengan demikian pedagang tidak cemas dengan keberadaannya di pasar sementara ini," ujarnya.

Dirinya mengatakan jika dana telah diterima Pemkot, pembangunan diharapkan segera dilakukan.

Hal itu agar penyewaan tempat di Alun-alun Utara tidak menambah biaya pengeluaran Pemkot.

• Tidak Perlu Antre Lagi, Ini Petunjuk Penggunaan Aplikasi Dukcapil dalam Genggaman bagi Penduduk Solo

Pembangunan Pasar Klewer Timur sendiri bakal menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebanyak Rp 42 miliar.

Dana tersebut disiapkan Pemerintah Pusat untuk revitalisasi pasar Klewer sisi timur.

Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pembangunan basement, semi besment, serta 220 kios di pasar.

• Dinas Perdagangan Pastikan Luas Kios di Pasar Klewer Solo Sisi Timur Sama dengan Kios Sementara

Seperti diketahui Proyek revitalisasi Pasar Klewer Solo sisi timur telah tertunda pembangunannya sejak akhir 2017.

Rencananya Pemkot akan segera melakukan pembangunan proyek tersebut dalam bulan ini. (*)