Lagu Paling Sering Diputar di 2017, Mulai dari Berlirik 'Nakal' hingga Dituduh Plagiat

TRIBUNSOLO.COM - Sepanjang tahun 2017, sejumlah musisi tanah air maupun mancanegara menghasilkan karya-karya yang mampu menarik perhatian pendengar.

Kehadiran karya-karya baru tersebut semakin memperkaya pilihan pendengar untuk menikmati musik yang menarik.

Keberadaan layanan streaming berupa YouTube maupun Spotify mempermudah musisi untuk menyebarluaskan karyanya.

Bahkan, karya mereka sukses ditonton jutaan hingga miliaran kali di Youtube.

Lantas, lagu apa saja yang paling banyak dicari dan didengarkan?

Simak deretan 3 besar lagu yang paling banyak didengarkan selama 2017.

1. Despacito (Luis Fonsi dan Daddy Yankee)

Lagu Despacito dikabarkan menjadi lagu yang paling banyak didengar lewat music streaming.

Ini single gubahan Luis Fonsi dan Daddy Yankee memecahkan rekor lagi dengan menjadi lagu yang video klipnya paling banyak ditonton di YouTube sepanjang masa.

Saat artikel ini dibuat, jumlah viewers video klip tersebut ada di angka 3.028.823.193 atau 3 miliar lebih sedikit.

Beberapa juta lebih banyak dari pemegang rekor sebelumnya, Wiz Khalifa dengan lagu See You Again yang dibawakan bersama Charlie Puth.

Baca: Lagunya Dipakai Kampanye Politik di Venezuela, Pelantun Despacito Ngamuk

Yang kerennya adalah, video ini baru di-upload ke YouTube Januari lalu.

Ya, cuma butuh 7 bulan untuk Luis Fonsi dan Daddy Yankee untuk mencapai puncak YouTube.

Mengetahui kabar pemecahan rekor ini, Daddy Yankee berterima kasih kepada YouTube.

“Terima kasih YouTube atas kesuksesan lagu Despacito ini."

Baca: Capai Viewers 3 Miliar Lebih, Despacito Pecahkan Rekor di YouTube Sepanjang Masa

Saking ngehitsnya, Despacito bahkan dinyanyikan ulang oleh beberapa penyanyi.

Termasuk pedangdut Via Vallen.

2. Akad (Payung Teduh)

Single Akad milik Payung Teduh memang fenomenal.

Bermodal lirik seputar percintaan, Akad sukses merebut hati pendengar.

Lantaran disukai banyak orang, tak heran jika lagu tersebut kemudian dicover oleh beberapa penyanyi atau pengguna YouTube.

Termasuk Hanin Dhiya, yang mengunggah video cover dirinya menyanyikan Akad.

Rupanya cover tersebut sempat menimbulkan kisruh soal royalti, yang memicu debat di media maya.

Baca: Video Cover Akad Populer di YouTube, Hanin Dhiya Ungkap soal Royalti

Hanin Dhiya mengatakan, dia tidak mengerti berapa royalti yang dia dapatkan dari YouTube untuk video cover Akad miliknya yang mendapat 43 juta penonton.

Hal itu Hanin katakan saat berkunjung ke redaksi Kompas.com, di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2017).

"Kalau misalkan royalti dari YouTube itu banyak atau enggak dapetnya, aku kurang mengerti sih, karena ada tim yang ngaturin itu," ucap Hanin.

Namun, Hanin menuturkam bahwa royalti hasil video cover tersebut akan dibagi dua dengan sang pemilik lagu, yakni grup musik Payung Teduh.

"Kalau royalti itu kan pasti secara otomatis udah langsung bagi dua sama yang punya lagunya," kata runner-up Rising Star Indonesia 2014 itu.

"Kalau misalkan lagunya udah punya konten id, dia (musisi) bisa mengklaim secara otomatis, dia (musisi tersebut) udah pasti dapat (royalti)," sambungnya.

Menurut Hanin, menyanyikan ulang lagu milik orang lain adalah hal yang biasa dan boleh dilakukan selama masih mencantumkan nama penyanyi asli dari lagu yang dicover tersebut.

3. Asal Kau Bahagia (Armada)

Video lirik lagu "Asal Kau Bahagia" milik band Armada tembus 100 juta penonton YouTube.

Banyak warganet yang memuji, namun tidak sedikit juga yang menyangsikan keaslian lagu tersebut.

Pasalnya, nada lagu yang dinyanyikan Rizal "Armada" disebut meniru lagu milik F4, yakni "Liu Xing Yu".

Menanggapi kabar tak seadap itu, Rizal angkat bicara.

Ia menegaskan bahwa "Asal Kau Bahagia" dicipta tanpa meniru lagu milik F4.

Baca: Asal Kau Bahagia Dituduh Jiplakan Lagu F4, Ini Pembelaan Armada Band

"Kami baru tahu pas video lirik keluar, pas kami di rumah, kami pantengin dan dibilang mirip lagu itu 'Liu Xing Yu'," ujar Rizal di Pendopo Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2017).

"Akhirnya kami ngobrol, aman atau enggak? Dari label, dari tim manajemen (menyimpulkan) bahwa ini proses bukan kesengajaan."

"Tanda nada ada 7 bar, ada regulasi 8 bar itu plagiat, (lagu 'Asal Kau Bahagia') kami enggak sampai 2 bar," lanjut dia.

Terlepas dari tuduhan itu, Armada disebut Rizal tidak mau memusingkannya. (*)