Ada Kopi dan Wedang Jahe, Ini Penampakan Bis AHY yang Jadi 'Kantor Berjalan' untuk Menyapa Warga
Dijelaskan, bus ini adalah 'kantor berjalan' untuk AHY yang menjabat Komandan Kogasma Partai Demokrat.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Hanang Yuwono
Hari ke-6, usai bermalam di Garut, menuju Sukabumi, lalu Pelabuhan Ratu berjarak 214 km & estimasi waktu 4jam," tulis @wismaproklamasi.
Baca: Wali Kota Solo Dukung Terbentuknya Fornas Bhineka Tunggal Ika DPD Solo Raya
Pada hari terakhir bis akan berangkat dari Pelabuhan RAtu menuju Bogor, Cibinong dan Depok.
Sebagaimana telah disebutkan, Bus AHY difungsikan sebagai kantor berjalan atau kantor lapangan.
AHY sendiri menyebutnya Komando Mobil.
Dijelaskan oleh AHY, ide untuk memanfaatkan bis sebagai kantor berjalan tak terlepas dari budaya kerja militer.
Dijelaskan, dalam budaya kerja militer, ada tiga jenis kantor.
Baca: Viral, Seorang Gadis Diduga Berilmu Gendam Berkeliaran di Kota Yogyakarta
Pertama, kantor permanen dalam bentuk gedung tetap, dinamakan Komando Utama (Kout) atau lazim disebut headquaters.
Kedua, kantor sementara yang dibangun jauh dari Kout untuk tujuan jangka pendek, dinamakan Komando Taktis (Kotis).
Sedangkan ketiga, kantor berjalan yang terus begerak mengikuti perjalanan seorang Komandan, dinamakan Komando Mobil.
"Artinya, dimanapun, selalu ada tempat bagi Komandan utk bekerja. Inilah yg disebut sbg pelayanan totalitas untuk rakyat.
Di bis yang berfungsi sebagai Komando Mobil ini, selain didukung oleh seperangkat staf Tim AHY & dari unsur Kogasma (Komando Tugas Bersama)" tulis @wismaproklamasi.
Baca: Sebelum Meninggal Dunia, Ini Curhatan Sedih Istri Kedua Opick dan Ungkapan Rasa Cintanya untuk Suami
Bis ini terdiri dua bagian, yaitu ruang kemudi dan dua kursi VIP.