CPNS 2018
923 Pelamar CPNS Kota Solo Melaju ke SKB
Sebanyak 923 pelamar Calon Pegawai Negeri (CPNS) Kota Solo dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Penulis: Imam Saputro | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 923 pelamar Calon Pegawai Negeri (CPNS) Kota Solo dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Solo, Lisino Soares, Senin (3/12/2018).
"Dari hasil oleh data maka diketahui yang lolos ke SKB sebanyak 923 peserta, rinciannya yang kelompok 1 atau lulus passing grade sebanyak 389," kata dia.
"Ditambah kelompok 2 dari hasil pemeringkatan terbaik ada 534 peserta," imbuh Soares.
• Kemendikbud Umumkan Hasil dan Jadwal SKB CPNS 2018, Unduh Pengumumannya di Sini
Dengan demikian 923 pelamar tersebut akan memperebutkan 461 formasi di Kota Solo.
Sementara untuk pelaksanaan SKB CPNS Solo masih menunggu jadwal dari pusat.
"Jadwal semula kan mulai hari ini, namun kami masih nunggu jadwal dari pusat, jadi memang mundur," kata Soares.
Seleksi Kompetensi Dasar diikuti oleh 7.000an peserta.
• Pelaksanaan SKB CPNS Kota Solo Masih Tunggu Jadwal Pusat
Kota Solo mendapatkan jatah rekrutmen 461 formasi calon aparatur sipil negara (CASN).
Kuota tersebut untuk tiga bidang, yakni kesehatan, pendidikan dan tenaga teknis.
“Yang disetujui pusat untuk Kota Solo sebanyak 461,” kata Kepala BKPPD Solo, Rakhmat Sutomo.
Kuota penerimaan CASN 2018 lebih sedikit dibandingkan dengan permohonan pengajuan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), sebanyak 694 formasi.
• Tes Kesamaptaan Kemenkumham untuk Pelamar CPNS 2018 Khusus Penjaga Tahanan, Ini Jadwal dan Lokasinya
Ia merinci formasi tenaga guru sebanyak 224, tenaga kesehatan 195 formasi, serta tenaga teknis sebanyak 42 orang.
Lowongan tenaga guru dibagi menjadi beberapa formasi, di antaranya pendidikan guru sekolah dasar (SD), guru agama islam, guru agama Kristen, guru agama katholik, guru PPKN, guru bhasa inggris, serta guru matematika.