Soal Kampanye Hitam di Karawang, Sujiwo Tejo: Bisa Saja Dibuat Sendiri, Tujuannya Memecah Belah
Sujiwo Tejo mengomentari soal kampanye hitam ibu-ibu di Karawang, Jawa Barat. Ia menyebut berbagai kemungkinan terkait hal itu.
Penulis: Rohmana Kurniandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Begitu juga kampanye hitam antiA maupun antiB.
Ada jg kemungkinan lain.
Yg penting, jangan kagetan," kicau Sujiwo Tejo.
• Viral Video Wanita Ucap Jika Jokowi Terpilih, tak Ada Lagi Azan, Polisi Amankan Pengunggah Video
Sujiwo Tejo juga mengungkapkan kemungkinan lain, di mana kedua kubu bisa saja melakukan kampanye hitam dengan cara sembunyi-sembunyi.
Menurutnya, tujuannya tak lain adalah untuk memecah belah.
"Bisa aja kedua kampanye hitam itu dilakukan secara senyap kepada kubu A atas nama kubu B, maupun kepada kubu B atas nama kuhu A.
Tujuannya mecah belah," imbuhnya.
• Soal Kampanye Hitam di Karawang yang Sasar Jokowi, Luhut: Karena Kepanikan Ya Fitnah Terus
Dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com, beberapa waktu belakangan ini netizen dihebohkan video sosialisasi yang diduga mengarah pada kampanye hitam terhadap pasangan capres dan cawapres nomor urut 01.
Video tersebut diunggah pemilik akun twitter @citrawida5.
Dalam video tersebut tampak dua orang perempuan tengah berbicara kepada salah seorang penghuni rumah dalam bahasa sunda.
"Moal aya deui sora azan, moal aya deui Nu make tiyung. Awewe jeung Awewe meunang kawin, lalaki jeung lalaki meunang kawin (tidak ada lagi suara adzan, tidak ada alagi yang pakai kerudung, wanita dan wanita boleh menikah, laki-laki dan laki-laki boleh menikah," kata wanita dalam video tersebut.
• Tak Sepakat Restrukturisasi TNI, Sujiwo Tejo: Tapi Gaji Mereka Sampai Kolonel Dinaikkan 10 Kali
Video itu diduga dibuat dan diunggah @citrawida5 pada 13 Februari 2019.
Tercatat sebuah alamat rumah di Perumahan Gading Elok 1, Blok 014 Nomor 12A, RT 004 RW 029, Karawang.
(TribunSolo.com/Rohmana Kurniandari)