Berita Sukoharjo Terbaru
Seorang Guru Senam di Sukoharjo jadi Terduga Ibu dari Bayi yang Dibuang di Tempat Sampah
Seorang ibu yang diduga tega membuang bayinya di Bulakrejo, Sukoharjo pada awal September 2019 lalu ditangkap jajaran kepolisian dari Polres Sukoharjo
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Seorang ibu yang diduga tega membuang bayinya di Bulakrejo, Sukoharjo pada awal September 2019 lalu ditangkap jajaran kepolisian dari Polres Sukoharjo, Jawa Tengah.
Bayi berjenis kelamin laki-laki usia 8-9 bulan kandungan itu ditemukan warga dalam keadaan tidak bernyawa disebuah tempat sampah milik warga.
Menurut Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Gede Yoga Sanjaya, mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas, terduga ibu bayi berinisial S alias TS (35) warga Bulakan, Sukoharjo diamankan pada 8 Oktober lalu.
"Penangkapan bermula saat Bhabinkamtibmas kami mendapat informasi dari sebuah rumah sakit dengan adanya pasien yang mencurigakan."
"Pasien tersebut ari-arinya belum keluar, tapi sudah tidak ada," katanya saat ditemui diruangannya, Jumat (11/10/2019).
Paska mendapatkan laporan tersebut, unit PPA Polres Sukoharjo bersama jajaran Reskrim Polsek Sukoharjo kota melakukan penyelidikan.
• Pria di Jember Mengaku Dukun Pengganda Uang, Ternyata Digandakan jadi Uang Palsu
• Pemeran Lola Diceritakan Pindah Kosan, Aliyah Faizah Hengkang dari Sinetron Tukang Ojek Pengkolan?
• Jarang Pulang ke Solo, Kota Ini Bersejarah Bagi Wiranto hingga Antarkan Jadi Ketum Hanura 2 Periode
"Dari hasil observasi, yang bersangkutan memang sedikit tertutup, dan badanya menjadi bertambah gendut," imbuhnya.
Saat ditanya petugas, S mengakui perbuatannya membuang bayi tersebut.
Namun pihak kepolisian masih akan melukan uji DNA, untuk mencocokan DNA jenazah bayi laki-laki itu dengan DNA S.
AKP Gede menambahkan, S berprofresi sebagai guru senam, hal ini mematahkan spekulasi terduga pembuang bayi tersebut adalah seorang mahasiswi.
"Bukan mahasiswi, dia bekerja sebagai guru," terangnya.
Saat ini S sudah ditahan di Polres Sukoharjo, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kondisinya sehat, jadi kita bisa melakukan penahanan," pungkasnya.(*)