Pilkada Solo 2020
Lika-liku Gibran Rakabuming Maju Pilkada Solo 2020, Tak Menyerah meski Pintu PDI-P Tertutup
Jalan Gibran Rakabuming Raka mencari rekomendasi Wali Kota Solo 2020 terbilang terjal.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jalan Gibran Rakabuming Raka mencari rekomendasi Wali Kota Solo 2020 terbilang terjal.
Sebab, jalannya untuk maju melalui DPC PDI Perjuangan Solo sudah tertutup karena sudah mengusung Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa.
Gibran begitu mengetahui jalannya mendaftar di DPC PDI Perjuangan Solo tertutup, lantas tidak berhenti.
Ia melakukan konsultasi bahkan sampai pada tingkat petinggi partai.
Pihaknya meminta pandangan kepada tokoh senior PDI Perjuangan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.
Bahkan, Puan Maharani yang termasuk petinggi di DPP PDI Perjuangan juga pernah menyebut Gibran masih memiliki kesempatan.
• Disebut Dinasti Politik, Gibran Rakabuming: Kalau Dinasti Politik, Saya Kemarin Minta jadi Menteri
• Gibran Terus Maju Nyalon Wali Kota Meski Tak Direstui PDIP Solo, Gibran : Saya Siap Dimarahi
Gibran menuturkan, pihaknya telah melangkah sesuai peraturan yang ada.
Dia melakukan konsultasi dengan petinggi partai termasuk Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
"Saya tahu pendaftaran DPC tutup, saya lakukan konsultasi ke beberapa senior," kata Gibran, Selasa (12/11/2019).
"Pak Rudy termasuk yang paling awal saya sowani," tambah dia.
Setelah menemui Rudy untuk pertama kali, setelah itu baru dia menemui Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul (Ketua DPD PDIP Jawa Tengah).
Saat konsultasi dengan Bambang Wuryanto, dinyatakan ada kesempatan untuknya bisa mendaftar.
"Saya tanya Pak Bambang Pacul katanya bisa untuk mendaftar," kata Gibran.
Gibran bahkan mendapat satu bendel peraturan partai dari Megawati Soekarnoputri.
Pada aturan tersebut ada kesempatan untuk mendaftar.
"Bu Mega memberikan saya satu bendel peraturan partai, masih bisa mendaftar, aturan itu ada," terang dia. (*)