Penghasilan Tetap Seluruh Perangkat Desa Klaten akan Naik Rp 200 Ribu pada 2020

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Tahun 2020, penghasilan tetap seluruh perangkat desa di Kabupaten Klaten naik Rp 200 ribu dari tahun lalu.

Kepala Dinas Perberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Kabupaten Klaten, Jaka Purwanto mengatakan, seluruh perangkat desa akan mengalami kenaikan berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Klaten Nomor 96 Tahun 2019 tentang Penghasilan Tetap Bagi Kepala Desa, Sekretaris Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten Klaten.

"Berdasarkan Perbup Kabupaten Klaten Nomor 96 Tahun 2019 tentang Siltap Kades dan Katdes di Kabupaten Klaten, penghasilan tetap kades, sekdes dan perangkat desa lainnya akan mengalami kenaikan," ungkap Jaka seusai Sosialisasi di Pendhapa Pemkab Klaten, Jumat (28/2/2020).

• Honorer di Klaten Datangi DPRD, Usulkan soal Gaji sesuai UMK hingga Pengangkatan PNS

Jaka menjelaskan rincian Siltap kades, setdes dan perangkat desa lainnya.

"Untuk Siltap kades maksimal Rp 3 juta menjadi Rp 3,2 juta, Setdes maksimal Rp 2,4 juta menjadi Rp 2,6 juta, dan perangkat desa lainnya maksimal Rp 1.9 juta sampai Rp 2,1 juta," terang Jaka.

Jaka mengatakan siltap mereka masing-masing akan mengalami kenaikan Rp 200 ribu.

• Ramai Kenaikan UMK 2020, Ini Cara Jitu untuk Investasi ala Milenial

"Berdasarkan peraturan tersebut mereka akan mengalami kenaikan masing-masing Rp 200 ribu," ucapnya.

Ia mengatakan pengambilan Siltap seluruh perangkat desa diambil alokasi dana desa.

"Siltap mereka diambul dari ADD dan sumber pendapatan lain selain dana desa," katanya.

Ia mengungkapkan alasannya pemerintah Kabupaten Klaten membuat kebijakan tersebut.

• Angka Kenaikan UMK Klaten 2020 Dianggap Pas, Pekerja di Klaten Diharapkan Taati Aturan

"Alasan kami menaikan Siltap mereka untuk meningkatkan kinerja seluruh perangkat desa di Klaten," ungkapnya. (*)