Ibunda Nunung Meninggal Dunia
UPDATE Komedian Nunung Tiba di Solo, Langsung Temui Jenazah Ibundanya yang Sudah di Dalam Keranda
Komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat sudah sampai di Solo menemui jenazah ibundanya, Djuwarti (83) pada, Senin (20/4/2020).
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO. COM, SOLO - Komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat sudah sampai di Solo menemui jenazah ibundanya, Djuwarti (83) pada, Senin (20/4/2020).
Dari pantauan TribunSolo.com, kondisi rumah duka di Jalan Pajajaran RT 3 RW 11, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo tampak ramai dengan pelayat yang tidak lupa memakai masker karena tengah pandemi Corona.
Adik komedian Nunung Wulanti Praptianti mengatakan, kakaknya Nunung tiba di Solo pukul 02.00 WIB.
• Kronologi Aksi Kejar-kejaran Polisi dan Penodong di Bekasi, Pelaku Ditembak karena Lempar Parang
• Sebelum Tutup Usia, Ibunda Nunung Sempat Cerita Melihat Pendiri Srimulat Djujuk Menari di Alam Lain
"Datang langsung menemui jenazah ibundanya di rumah," ungkapnya kepada TribunSolo.com.
Lantas Nunung keluar sebentar untuk membeli perlengkapan.
"Setelah itu, Mbak Nunung menginap di hotel pukul 04.00 WIB karena saat keluar dan mau ke sini lagi semua portal sudah ditutup,"
Penutupan portal karena berminggu-minggu ini ada pengamanan selama Corona di kampung.
Maka Nunung kembali lagi ke rumah pada pukul 09.20 WIB.
Saat itu tampak Nunung disambut oleh para tetangga dan saudara dekat yang turut mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya mendiang Djuwarti.
Saat tiba di rumah duka, Nunung ditemani suaminya July Jan Sambiran.
Keduanya memakai baju serba hitam dan menggunakan masker.
• Detik-detik Ibunda Pelawak Nunung Hembuskan Nafas Terakhir, Adik Nunung : Kayak Nunggu Mbak Nunung
• Tak Dapat Tiket Pesawat di Jakarta, Nunung Rela Tempuh Jalur Darat Demi Bertemu Jenazah Ibundanya
Idap Kanker Lidah
Adik komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat, Wulanti Praptiyani membenarkan ibundanya, Djuwarti meninggal dunia karena penyakit kanker lidah.
"Tahunya sejak Juni 2019 dan sempat dibawa ke Jakarta, keluarga sudah curiga karena sariawan yang tidak sembuh-sembuh," tutur Wulanti, Minggu (19/4/2020).
"Itu sudah berbulan-bulan, saat dicek di Jakarta di bawah lidah sudah ada lubang baru satu titik, terus didiagnosa kanker stadium awal, itu menyebar sangat cepat," imbuhnya membeberkan.
Almarhum juga sempat jatuh dan dirujuk ke Rumah Sakit Indriarti Solo Baru Sukoharjo beberapa waktu lalu.
"Terus dibawa ke sana takutnya ada pendarahan kemudian sempat sehat habis jatuh, satu minggu ini, kondisinya langsung drop," kata Wulanti.
• Ini Keinginan Komedian Nunung Srimulat yang Belum Kesampaian Demi Kesembuhan Ibunda Tercintanya
• Pelayat Ibunda Berdatangan, Begini Penampakan Rumah Komedian Nunung di Tengah Perkampungan Solo
Anak-anak almarhum kemudian membantu aktivitas keseharian almarhum.
"Kondisinya terus nge-drop, saat mandi ya dimandiin, minum juga disonde, makan juga sudah tidak bisa," ujar Wulanti.
Almarhum menghembuskan napas terakhir sekira pukul 14.00 WIB di kediamannya, Jalan Pajajaran RT 3 RW 11, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
"Saya pas ada disamping, lihat ibu itu masih sempat napasnya di perut semakin pelan," kata Wulanti.
"Sudah tidak ada, terus kita panggil dokter untuk mengecek , dan dinyatakan ibu sudah tidak ada," tandasnya.
Pemakaman Senin Siang
Pemakaman jenazah ibunda komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat, Djuwarti bakal dilakukan, Senin (20/4/2020).
Ketua RT 3, Novi Fajar menyampaikan jenazah ibunda akan dimakmakam secara Islam.
"Dimakamkan secara agama Islam, waktunya besok, kemungkian besar di TPU Bonoloyo," terang Novi di rumah duka Jalan Pajajaran RT 3 RW 11, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Minggu (19/4/2020).
Berdasarkan informasi yang diterima TribunSolo.com, berikut isi pengumuman lelayu yang dibagikan ke tetangga sekitar rumah duka :
LELAYU
INNALILLAHI WA INNA ILAHI ROOJI'UN
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Sampun kapundut wangsul wonten ngarsanipun Gusti Ingkang Maha Agung kanthi tentrem jalaran gerah sakwetawis wedal
Ibu Djuwarti
YUSWO 83 TAHUN
Rikolo dinten : Minggu, 19 April 2020
Wanci Tabuh : 13.00 WIB
Wonten ing : Sumber RT 03/ RW XI
Pamething layon kaagkah:
Dinten : Senin, 20 April 2020
Wanci Tabuh : Sumber RT 03/ RW XI
Wonten : MAKAM BONOLOYO
Nglenggana hambok bilih rikolo sugengipun almarhum hannggadhahi kalepatan dhumateng panjenengan sedaya, kepareng kulo sakulawargo ingknag nyuwunaken pangapunten.
Ingkang nandang dhuhkito :
1. Endang Pranawati (Surabaya)
2. Juniarsih Praptadewi (Solo)
3. Tri Retno Prayudati (Jakarta)
4. Agus Danang Prakoso (Solo)
5. Yuliati Pramastuti (Solo)
6. Adi Danar Pratikno (Solo)
7. Wulanti Praptiyanti (Solo)
Cucu : 17
Cicit : 19
(*)