Solo KLB Corona
Hasil Tracing Bakul Sayur Positif Corona Klaten, 127 Orang Harus Jalani Rapid Test, 1 Orang Reaktif
Hasil tracing ibu penjual sayur S (62) di sekitar RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten yang positif Corona membuahkan hasil.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
lihat foto
Sebelumnya, bakul sayur berinisial S (62) warga asal Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten yang terkonfirmasi positif Covid-19 kini tengah ditracing.
Namun sayangnya Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Klaten kesulitan men-tracing siapa saja yang pernah kontak erat dengan bakul sayur tersebut.
Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Klaten, Cahyono mengungkapkan sejak S dinyatakan positif Corona pada Minggu (10/5/2020) itu, masih melakukan tracing.
• Selain Harjanta, DPC PDI-P Klaten Ancam Akan Menonaktifkan Kadernya Yang Tidak Tegak Lurus
• Kisah Sekeluarga di Klaten Dipisahkan Corona, Memandang dari Kejauhan & Lambaikan Tangan di Isolasi
"Kami lacak siapa saja yang pernah kontak erat dengan pasien S," ungkap Cahyono kepada TribunSolo.com, Selasa (12/5/2020).
Cahyono mengatakan sebelum pasien S dirawat, S berjualan di kawasan RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten.
"Biasa S berjualan dilingkungan RSST," kata dia.
Cahyono mengaku kesulitan menentukan jumlah pasti tracing yang pernah kontak dengan S.
Saat ini Cahyono masih menghitung jumlah orang yang pernah kontak dengan S.
"Masih menunggu hasil kompilasi total tracing di lingkungan rumah sakit dan dan di luar rumah sakit," paparnya.
Bahkan menurut dia, setelah jumlah hasil tracing pasien S sudah final, akan dilakukan rapid test.
"Setelah rampung, kami akan segera lakukan rapid test," ujar dia.
Saat ini, Pasien S menjalani perawatan di RSD Bagas Waras. (*)
