Solo KLB Corona
Beda Sikap di Karanganyar : Bupati Bolehkan Salat di Tempat umum, Polres Tetap Imbau Salat di Rumah
Kapolres Karanganyar, AKBP Leganek Mawardi mengimbau masyarakat untuk menunaikan ibadah Salat Idul Fitri 1441 Hijriah di rumah masing-masing.
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kapolres Karanganyar, AKBP Leganek Mawardi mengimbau masyarakat untuk menunaikan ibadah Salat Idul Fitri 1441 Hijriah di rumah masing-masing.
Imbauan itu disampaikan Leganek dalam video yang diunggah dalam akun instagram resmi Polres Karanganyar, @polreskaranganyar, Kamis (21/5/2020).
"Bulan Ramadan akan segera berakhir, tiba waktunya kita merayakan Idul Fitri di hari kemenangan, hari yang penuh dengan berkah," ujar Leganek dalam video tersebut.
"Saya AKBP Dr Leganek Mawardi selaku Kapolres Karanganyar mengimbau seluruh masyarakat, khususnya di wilayah Karanganyar untuk dapat melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri berjamaah di rumah masing-masing," imbuhnya membeberkan.
• Kondisi Terkini Pusat Karantina Pemudik Graha Wisata Solo : Masih Ada 54 Orang Dikarantina
• Tes Kepribadian - Caramu Memagang Ponsel Ternyata Bisa Ungkap Kepribadianmu, Begini Penjelasannya
Leganek mengimbau masyarakat bisa melaksanakan Salat Idul Fitri bersama keluarga dan saudara di rumah saja.
Adapun bagi yang akan melaksanakan Salat Idul Fitri di tempat terbuka, protokoler kesehatan tetap diterapkan.
"Bersama dengan keluarga dan bersama dengan sanak saudara, namun apabila warga masyarakat yang akan melaksanakan Salat Idul Fitri di tempat tempat terbuka dan tempat-tempat umum," kata Leganek.
"Agar tetap menjaga protokoler kesehatan, selalu menggunakan masker, selalu lakukan cuci tangan, menghindari berjabat tangan, cukup dengan menggunakan salam, jangan lupa selalu menjaga kebersihan di rumah," tambahnya.
Leganek juga berharap masyarakat juga tidak melaksanakan takbir keliling.
"Saya harapkan kepada masyarakat tifak melaksanakan takbir secara keliling, takbir bisa dilaksanakan di masjid-masjid, di perumahan-perumahan dengan masyarakat sekitar, kami mengimbau untuk tidak dilaksanakan takbir secara keliling," ujar dia.
"Kita berdoa bersama selesai bulan suci Ramadan ini diterima Allah Subhanahu wa ta'ala, kita dapat terhindar dari penyakit Corona, warga Karanganyar terlindung dari wabah Corona," pungkasnya.
Izinkan Ibadah Salat Id
Pemkab Karanganyar memberikan keleluasaan kepada masyarakat yang hendak menunaikan salat Idul Fitri 1441 H di rumah, masjid maupun di tanah lapang.
Namun bagi masyarakat yang hendak menunaikan salat Idul Fitri di masjid dan tanah lapangan diminta menerapkan protokol covid-19 seperti jaga jarak, hindari bersalaman dan menggenakan masker.
"Pertimbangannya sederhana, yang mendasar persoalan Covid-19 terkendali. Terkendalinya seperti apa, lokus sudah kita ketahui dan cukup lama posisi stagnan mengalami pelambatan dan menurun," terang Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Selasa (19/5/2020).
"Kan tidak ada yang baru (kasus corona), semua ada di rumah sakit dan tinggal menuggu hasil swab," jelas dia menekankan.
Dia mengatakan, masyarakat bisa menunaikan Salat Idul Fitri di rumah. Namun pihaknya juga memberikan pilihan bagi mereka yang hendak menunaikan salat di masjid, mushola atau tanah lapang.
"Ya tetap perhatikan protokol covid-19. Pakai masker, jarak diatur, khutbah dipersingkat dan tidak perlu bersalaman," terangnya.
Selain itu, Juliyatmono meminta kepada masyarakat supaya tidak silaturahmi terlebih dahulu seusai Salat Idul Fitri.
Mengingat aktivitas pemerintahan juga kembali normal selang dua hari setelah lebaran.
Terkait pengawasan penerapan protokol covid-19 saat Salat Idul Fitri, menurut Yuli sapaannya, masyarakat sudah tertib dan bisa mengatur sendiri.
"Masyarakat kita pintar. Sepanjang mereka tetap pakai masker, bawa sajadah sendiri, shof diatur dan tidak bersentuhan. Saya rasa aman-aman saja," ujarnya.
• 5 Fakta di Balik Sosok Viral Ernie Judojono, Ternyata Sang Suami Bukan Orang Sembarangan
• Jelang Lebaran, Menteri Agama Minta Masyarakat Tidak Terima Tamu Saat Lebaran
Yuli mengungkapkan, Petugas Satpol PP akan disiagakan saat pelaksanaan Salat Idul Fitri di Alun-Alun Karanganyar.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Karanganyar itu juga akan menjadi khotib Salat Idul Fitri.
"Saya kerahkan Satpol PP untuk mengingatkan yang tidak pakai masker. Yang tidak pakai masker, saya kasih masker," jelas Yuli.
Sementara itu, pemerintah tidak menggelar tradisi lebaran seperti open house maupun kegiatan halal bi halal dan pertemuan sejenisnya.
"Semua diminta mematuhi protokol kesehatan. Silaturahmi bisa melalui teknologi, melalui aplikasi pesan singkat serta medsos lainnya," pungkasnya. (*)