Kesal Dimarahi Sepulang dari Sawah, Anak Pukul Ibu Kandung Pakai Cangkul sampai Meninggal

Pelaku yang memiliki gangguan kejiwaan mengakui melakukan pembunuhan karena sakit hati dimarahi ibunya sepulangnya dari sawah.

Editor: Hanang Yuwono
Shutterstock
Ilustrasi 

Bunuh ibu dengan cangkul

Kasatreskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Firdaus mengatakan, dari hasil interogasi, Haris mengakui perbuatannya.

Menurut Firdaus motifnya karena tersangka tersinggung dimarahi ibunya saat baru pulang dari sawah.

"Saat pelaku sampai di rumah selepas pulang dari sawah merasa capek. Korban memarahi pelaku dengan nada tinggi," katanya.

"Pelaku tidak terima dan akhirnya mengambil cangkul dan memukulkan ke kepala bagian dahi di atas mata dan belakang telinga sebelah kanan," ungkapnya.

Atas perbuatannya, pelaku yang merupakan anak kandung korban mengakui perbuatannya. Dan terancam pasal 338 KHUP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara atau seumur hidup. 

"Adapun barang bukti turut diamankan satu buah cangkul dan satu buah centong nasi," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Tak Terima Pulang dari Sawah Dimarahi, Anak Bunuh Ibu Kandung Pakai Cangkul

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved