Klaten Bersinar
Selamat Datang diĀ KlatenĀ Bersinar

Satu Keluarga Tewas di Baki

Update Terbaru Pembunuhan Keji Sekeluarga di Baki,Tersangka Henry Taryatmo Segera Dituntut & Diadili

Tragedi pembunuhan keji yang menewaskan satu keluarga di Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo memasuki babak baru.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Agil Tri
Penampakan pelaku pembunuhan satu keluarga Henry Taryatmo (41) yang menghabisi 4 nyawa sekaligus saat reka ulang di Mapolres Sukoharjo, Kamis (27/8/2020) dan rumah satu keluarga yang dibunuh mengenaskan di Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (22/8/2020). 

"Pelaku merencakan dan mikirkan aksi membunuh itu saat dia menunggu di ruang tamu," katanya.

"Waktu pelaku untuk berfikir itu sangat banyak saat dia (Henry) di ruang tamu dan di teras," imbuhnya.

Datangi KPK, MAKI Bicara Soal King Maker Terkait Kasus Djoko Tjandra

Aditya tidak yakin jika saat itu pelaku sedang bermain game, namun hasil rekonstruksi menunjukan pelaku juga bermain game.

Pelaku kemudian mengambil pisau dapur milik Suranto.

"Pisau itu diambil dan disembunyikan dibelakang." ucapnya.

"Sebenarnya ada waktu bagi pelaku untuk membatalkan niatnya itu, tapi dia tetap melakukan pembunuhan itu," tambahnya.

Aditya meyakini, saat Henry melakukan aksi pembunuhan keluarga Suranto itu, pelaku dalam keadaan yang sehat, atau tidak dalam keadaan gangguan kejiwaan.

Sehingga, unsur pembunuhan berencana bisa dikenakan pelaku dalam aksi pembunuhan tersebut. 

Pelaku Tidak Menyesal

Polisi mengungkapkan pelaku tak terlihat menyesal setelah melakukan aksi pembunuhan satu keluarga Suranto di Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Baki, Sukoharjo.

Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Nanung Nugroho mengatakan, dari pengamatan kami pelaku tidak menunjukkan penyesalan melakukan aksinya tersebut.

"Dia tidak terlihat menyesal, seusai melakukan perbuatannya itu," jelas Nanung, Kamis (27/8/2020).

Sementara itu, AKP Nanung Nugroho juga mengatakan, pelaku memiliki niat satu jam sebelum melakukan pembunuhan.

Dia saat itu bermain game di ruang tamu korban dan memikirkan hutang - hutang dan jatuh tempo pembayaran hutang.

"Kalau kami amati pelaku memiliki niat, terlihat dari dia mengambil pisau dapur yang tajam di rumah pelaku," papar AKP Nanung.

Tekan Angka Golput, Bawaslu Solo Harap Parpol Lakukan Pendidikan Politik

Gelar Razia Selama 2 Jam, Tim Gabungan Sita 591 Bungkus Rokok Ilegal di Klaten

Terungkap, Niat Membunuh 1 Keluarga di Baki Muncul saat Pelaku Bermain Game dan Teringat Hutangnya

Kaki Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Baki Ditembak, Polisi Sebut Tersangka Tidak Kooperatif

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved