Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pesilat PSHT Dibacok di Kartasura

Kasus Pembacokan PSHT di Mojosongo, Pengurus PSHT Solo Kirim Pesan Ini Untuk Semua Anggotanya

Pengurus perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kota Solo meminta segenap warganya untuk tidak melakukan gerakan.

Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Adi Surya Samodra
ISTIMEWA
Ilustrasi PSHT saat latihan 

"Terjadi di dua daerah, di Mojosongo dan Makam haji," tambahnya. 

Penasihat PSHT Solo Minta Semua Pihak Jaga Kondusifitas, Jangan Buat Resah Warga di Tengah Pandemi

Ingin Hadiri Acara di Solo, Ratusan Anggota PSHT Harus Terima Nasib Putar Balik, Ini Alasannya

Sutopo menegaskan pihaknya akan menyerahkan proses seutuhnya kepada penegak hukum. 

"Kita serahkan kepada aparat hukum untuk melakukan tindakan - tindakan tegas, terukur, nyata, dan adil," tegasnya. 

Sutopo juga meminta para anggota untuk mengawal proses hukum yang berjalan. 

"Anggota untuk tetap stay. Persoalan hukum kita serahkan kepada aparat penegak hukum. Kita pantau dan kawal sampai proses tuntas," tuturnya

Terkait insiden ini, sejumlah massa yang diduga pesilat PSHT, turun ke jalan.

Mereka berkumpul memenuhi Plaza Manahan, Selasa (15/9/2020) malam.

Hingga berita ini diunggah, kepolisian bungkam.

Tribun Solo telah berusaha menghubungi kepolisian baik Polsek Kartasura dan Polres Sukoharjo.

Namun, belum ada yang bersedia memberikan klarifikasi resmi. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved