Info Kesehatan
Benarkah Mengonsumsi Kacang-kacangan dan Biji-bijian Bisa Turunkan Berat Badan? ini Penjelasannya
Dirangkum dari dimajadid.net, berikut beberapa hal yang akan terjadi jika mengonsumsi kacang-kacangan dan biji-bijian dalam jumalah berlebih:
Penulis: Reza Dwi Wijayanti | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Jika Anda mengonsumsi dalam kondisi mentah dan tidak diasinkan maka akan membantu menurunkan tekanan darah.
Sebaliknya jika kacang-kacangan dan biji-bijian memiliki banyak rasa garam bisa meningkatkan tekanan darah.
3. Masalah pencernaan
Ada beberapa kandungan dalam kacang-kacangan dan biji-bijian yang memiliki dampak negatif pada pencernaan.
Hal ini disebabkan karena kandungan lemak bisa memicu diare.
Serat tinggi juga bisa menyebabkan banyak gas.
Namun kacang-kacangan dan biji-bijian juga memiliki mekanisme pertahanan yang membuatnya sangat dicerna.
4. Penyerapan nutrisi buruk
Asam fitat, selain memberikan tekanan pada sistem pencernaan, sebenarnya dapat membatasi kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi lain.
Karena manusia tidak dapat mencernanya asam fitat dibiarkan bebas mengikat mineral seperti zat besi, magnesium, dan seng dan mencegah kita menggunakannya.
5. Ketidakseimbangan tingkat omega-3 dan omega-6
Kebanyakan dari kita sudah memiliki kadar omega-3 hingga omega-6 yang tidak seimbang.
Biasanya ditemukan dalam minyak goreng, makanan olahan dan kacang-kcangan dan biji-bijian.
Baik omega-3 dan omega-6 diklasifikasikan sebagai asam lemak esensial, artinya tubuh kita tidak memproduksinya secara alami dan harus diterima dari makanan kita.
Kita membutuhkan omega-6 jauh lebih sedikit daripada omega-3.
• Benarkah Minum Air Putih Bisa Menurunkan Berat Badan? Simak Penjelasannya
• Benarkah Stres Bisa Sebabkan Berat Badan Turun Secara Drastis? Simak Penjelasannya
Jadi jika Anda mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan omega-6 terlalu banyak bisa menghalangi penyerapan omega-3 kita serta meningkatkan tekanan darah.
Semua makanan pasti memiliki manfaat bagi tubuh tetapi jika mengonsumsi dalam jumlah berlebih pastinya tidak baik bagi kesehatan.
Jadi secukupnya saja.
(*)