Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo

Sukoharjo Catat Ada 41 Kasus Gigitan Anjing, Dispertan Sebut Negatif Rabies 

"Isolasinya harus ditempat gelap, karena orang yang terkena rabies biasanya takut sinar, angin, dan air," kata dia.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Agil Tri
Seekor kera saat di suntik vaksin rabies di Dispertan Sukoharjo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Dalam dua tahun terakhir ini, Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertan) Sukoharjo mencatat ada 41 gigitan anjing kepada manusia.

Kepala Dispertan Sukoharjo, Netty Harjianti mengatakan, dari 41 kasus tersebut, 33 kasus ditemukan di tahun 2019, dan 8 kasus ditemukan di tahun 2020.

Kebanyakan kasus yang dilaporkan adalah gigitan anjing kepada manusia.

Tragis, Bocah 10 Tahun Dibunuh di Kebun, Pelaku Setubuhi Jasadnya 

Kemarin Bayi Dibunuh Hasil Hubungan Gelap, Kini Bayi Dibuang di Boyolali, Untung Ditemukan Pemulung

"Ada 33 kasus gigitan tahun lalu, sekarang 8 kasus, tapi untungnya negatif rabies." kata dia, Senin (28/9/2020).

"Rata-rata gigitan anjing kampung, atau peliharaan yang dilepas," imbuhnya.

Dokter hewan Disepertan Sukoharjo, drh. Leni Sri Lestari mengatakan, bahaya virus rabies ini hampir sama dengan Covid-19.

Sebab, jika manusia terkena rabies, harus menjalani isolasi mandiri diruang khusus.

"Isolasinya harus ditempat gelap, karena orang yang terkena rabies biasanya takut sinar, angin, dan air," kata dia.

Virus rabies ini akan menyerang saraf manusia.

Protab penanganannya sendiri juga hampir sama dengan Covid-19, karena petugas harus menggunakan APD lengkap.

Dari seminar yang diikuti Leni, dia mengatakan, dampak terparah orang yang terkena rabies adalah kematian.

"Dalam tempo 1-14 hari bisa meninggal dunia, dan rabies ini belum ada obatnya." ucap dia.

"Penanganan biasanya meningkatkan kualitas hidupnya," terangnya.

Dia berharap masyarakat yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan kera rutin dilakukan vaksinasi untuk rabies. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved