Libur Panjang Oktober 2020
Libur Panjang Hari Ketiga : Kartasura Tak Macet Tapi Ramai Lancar, Padahal Dekat Exit Tol Ngasem
Sempat terjadi kemacetan di simpang empat Sanggung Kartasura, sekira pukul 11.45 WIB.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Cuti bersama Maulid Nabi Muhammad memasuki hari ketiga, Jumat (30/10/2020).
Dari pantauan TribunSolo.com pada pukul 13.00 WIB, sejumlah ruas jalan protokol di Kabupaten Sukoharjo terpantau ramai lancar.
Seperti di sejumlah jalan protokol di Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.
Sempat terjadi kemacetan di simpang empat Sanggung Kartasura, sekira pukul 11.45 WIB.
Baca juga: Berkah Libur Panjang, Jumlah Tamu Hotel di Solo Baru Sukoharjo Meningkat: 95 Persen Kamar Terisi
Baca juga: Bikin Deg-degan, 50 Pedagang Pasar Harjodaksino Solo yang Jalani Swab Test Tunggu Hasilnya Sore Ini
"Itu terjadi karena ada kecelakaan lalu lintas, bukan karena arus lalu lintas yang ramai," kata Kasatlantas Polres Sukoharjo AKP Firdaus.
Namun saat ini, kondisi di simpang empat Sanggung sudah kembali lancar.
Dia mengatakan titik utama kepadatan masih berada di kawasan Kartasura, seperti di jalan Solo - Yogyakarta, Jalan Solo - Semarang, jalan Slamet Riyuadi, dan jalan Adi Sumarmo.
"Kemarin di Kartasura sempat padat." ucapnya.
"Didominasi mobil plat luar kota, tapi hari ini sudah landai," jelasnya.
Dari pantauan CCTV Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo, jalan protokol di Sukoharjo Kota terlihat lengang.
Sementara di Solo Baru, Kecamatan Grogol masih terpantau ramai lancar.
AKP Firdaus mengimbau agar masyarakat yang melakukan aktivitas diluar rumah tetap berhati-hati saat berkendara.
"Patuhi rambu lalu lintas, dan menerapkan protokol kesehatan," aku dia.
Tawangmangu Mengular
Sejumlah kendaraan mulai memadati kawasan Objek Wisata di Tawangmangu, Karanganyar pada hari kedua libur panjang, Kamis (29/10/2020).
Itu membuat ruas Jalan di Tawangmangu dipenuhi kendaraan, baik roda 2, maupun roda 4.
Hal ini membuat sejumlah titik mengalamui kemacetan, ytamanya di kawasan Pasar Wisata Tawangmangu.
Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Maulana Ozar mengatakan kemacetan mulai nampak pukul 11.30 WIB hingga 12.30 WIB.
Sejumlah upaya untuk memecah kepadatan lalu lintas pun dilakukan.
"Kita melakukan pengaturan di kawasan pasar sekaligus penarikan," kata Maulana kepada TribunSolo.com.

Menurut Maulana, ruas jalan yang kecil dengan aktivitas pasar yang tinggi menjadi alasan kemacetan tak bisa dihindari.
"Jadi ada penumpukan kendaraan, jalannya merayap," ujarnya.
Kepadatan kendaraan mulai terurai pada pukul 13.00 WIB.
Maulana mengungkapkan tanda-tanda kemacetan sebenarnya sudah mulai nampak di simpang empat Papahan pukul 08.00 WIB.
Arus lalu lintas dari arah barat mulai meningkat dibanding hari normal.
"Sudah kita buat 3 kali hijau 1 kali merah," ungkapnya.
Baca juga: Jalan Menuju Tawangmangu Ada Peningkatan Kendaraan 75 Persen, Polres Siapkan Skema Rekayasa Lalin
Baca juga: Libur Panjang, Pantai di Gunungkidul DIY Mulai Dipadati Pelancong
Baca juga: Awal Pandemi Terpuruk, Kendaraan di Tol Solo-Ngawi Meroket Lagi 143 Persen, Didominasi Arah Jakarta
Baca juga: Nestapa Pemain Persis Solo karena Liga 2 Diundur Lagi, Tahu via Medsos, Belum Dapat Kabar dari PSSI
Dari pantauan TribunSolo.com, arus kendaraan yang turun dari kawasan objek wisata Tawangmangu nampak pukul 16.17 WIB.
Terjadi penumpukan kendaraan di simpang lima Bejen, Kabupaten Karanganyar dari arah Karangpandan.
Arus kendaraan juga masih nampak di kawasan Pasar Wisata Tawangmangu.
"Saat ini sejumlah kendaraan sudah ada yang mulai turun," ucap Maulana.
Maulana memprediksi kondisi semacam itu kembali terjadi beberapa hari ke depan, terlebih pada Minggu (1/11/2020).
"Antisipasi kita dirikan pos di Terminal Karangpandan, dan pertigaan Keprabon diisi gabungan Dishub, Koramil, dan Polsek," ujar dia.
"Ada 3 personel polsek, 3 personel TNI, 3 personel Dinas Kesehatan yang diperbantukan. Setidaknya ada 15 personel," tandasnya. (*)