Berita Sragen Terbaru
Sragen Bisa Jadi Zona Merah Jika Kasus Covid-19 Naik Tak Biasa, Begini Penjelasan Plt Bupati
"Kalau misal ada penambahan kasus yang lebih tinggi dari 53 kasus itu, Sragen bisa masuk dalam zona merah," ujar Dedy.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Menurutnya, upaya untuk memutus mata rantai Covid-19 tidak bisa hanya dibebankan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sragen.
"Tidak bisa kalau Dinkes jalan sendiri untuk memutus mata rantai Covid-19," jelasnya.
Untuk itu, tiap-tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan dilibatkan untuk membina suatu wilayah di setiap kecamatan.
"Dalam rangka akselerasi memberikan kepastian bahwa satgas tingkat kecamatan dan desa bergerak secara masif melakukan pencegahan Covid-19," kata dia.
Masing-masing SKPD akan melakukan supervisi tugas-tugas kecamatan dan satgas desa.
"Tugasnya memberikan peringatan ke hajatan atau sebuah acara perekonomian yang tidak menegakkan protokol kesehatan," paparnya.
Direktur RSUD Positif
Jumlah warga Kabupaten Sragen yang tertular Covid-19 terus bertambah.
Kali ini seorang Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soeratno Gemolong ikut terpapar Covid-19.
Sekretaris Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto menuturkan, ada tiga tenaga medis yang terpapar Covid-19 pada Senin (16/11/2020).
Tenaga medis tersebut salah satunya yakni direktur RSUD Soeratno Gemolong yakni dr. Agus Trijono.
"Benar dia terpapar, untuk penularan dari mana kami tidak tahu,” ujar dia kepada TribunSolo.com.
Baca juga: RSUD Karanganyar Evaluasi Covid-19 : Ada Tujuh Kendala dalam Proses Penanganan Corona Selama Ini
Baca juga: Kewalahan Tangani Pasien, RS di Dakota Utara AS Gunakan Jasa Perawat Positif Corona Tanpa Gejala
Dikatakan pria yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen itu menyebut, jika Pemkab sudah melakukan tracing guna mencegah penularan yang lebih banyak.
Dia menyebut, saat ini dr. Agus Trijono masih menjalani isolasi di RSUD Gemolong.
"Doakan saja lekas pulih, sudah isolasi mandiri di ruang isolasi RSUD Gemolong,” ungkapnya.