Update Gunung Merapi
Merapi Siaga,Warga Balerante Klaten Masih Berani Cari Rumput di Atas, Sore Turun Lagi ke Lokasi Aman
"Kalau berangkat mencari rumput itu tidak pasti, kadang jam 08.00 WIB. Pagi mengasuh anak dulu," tuturnya.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Warga di lereng Gunung Merapi masih beraktivitas seperti biasanya meski status sudah dinaikkan menjadi Siaga III.
Mencari rumput menjadi satu di antara beberapa aktivitas yang dilakukan.
Tak terkecuali, Walmiyati (31), warga Dukuh Ngipik, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
"Pagi saya balik ke rumah untuk mencari pakan ternak di sekitar sini, kalau sore saya turun ke rumah nenek," kata Walmi kepada TribunSolo.com, Kamis (19/11/2020).
Baca juga: Satgas Covid-19 : Tempat Pengungsian Gn. Merapi Agar Selalu Bersih untuk Kurangi Penularan Covid-19
Baca juga: Dirjen Bluskan ke Lereng Merapi, Kemendikbud Siapkan Tim Pengajar & Minta Anak-anak Tanggap Bencana
Walmi kembali ke rumah bersama ketiga anaknya dan suaminya.
Ketika suaminya mencari rumput untuk pakan ternak, ia menjaga rumah sembari mengasih anak-anaknya.
"Kalau berangkat mencari rumput itu tidak pasti, kadang jam 08.00 WIB. Pagi mengasuh anak dulu," tuturnya.
Walmi dan suaminya biasanya turun ke sekira pukul 16.00 WIB.
Itupun sekalian membawa persediaan pakan ternak ke tempat pengungsian ternak sebelum akhirnya ke rumah nenek.
"Sebenarnya ada rasa was-was, takut juga," ucap Walmi.
Apalagi memori letusan Merapi 2010 masih membekas diingatan Walmi sampai sekarang.
Kondisi saat itu begitu miris, banyak rumah yang roboh dan ternak-ternak hangus terpanggang.
"Saat itu termasuk rumah saya roboh tak bersisa," tandasnya.
Baca juga: SD Jadi Kunci SDM, Paslon Yuni-Suroto Akan Buat Satu Sekolah Unggulan di Setiap Kecamatan di Sragen
Baca juga: Kisah Anak Penambang Pasir Merapi, Tiap Hari Belajar Online Beralaskan Batu,Bercita-cita Jadi Dokter
Anak-anak Diminta Waspada