Pilkada Sragen 2020
SD Jadi Kunci SDM, Paslon Yuni-Suroto Akan Buat Satu Sekolah Unggulan di Setiap Kecamatan di Sragen
Yuni menuturkan, tujuan dibuatnya SD unggulan untuk meningkatkan taraf pendidikan warga Sragen mulai dari pendidikan dasar.
Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Calon Bupati dan Wakil Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Suroto menargetkan akan membuat program Sekolah Dasar (SD) unggulan di setiap kecamatan.
Yuni menuturkan, tujuan dibuatnya SD unggulan untuk meningkatkan taraf pendidikan warga Sragen mulai dari pendidikan dasar.
"Jadi sekolah itu bisa menjadi pilihan masyarakat agar bisa belajar di sekolah negeri yang berkualitas," ujarnya saat debat publik melalui penajaman visi misi di gedung Sasana Manggala Sragen (SMS), Kamis (19/11/2020).
Baca juga: Ini 5 Janji Yuni-Suroto untuk Sragen : Tak Tanggung-tanggung 20 Persen APBD untuk Sektor Pendidikan
Baca juga: Amankan Pemaparan Visi Misi Calon, Polres Sragen Terjunkan 225 Personel Tak Berseragam,Ini Alasannya
Untuk bisa merealisasikan hal tersebut, pemerintah kabupaten Sragen bakal memenuhi sarana dan prasarananya, alat bermain, dan kualitas gurunya.
Menurut dia, apabila kualitas gurunya sudah baik akan diberi kesempatan untuk mengembangkan potensi dirinya melalui pendidikan serta pelatihan.
"Sehingga bisa memberi materi pelajaran kepada muridnya dengan sistem modul yang baru," papar politisi dari PDIP itu.
Di samping itu, lanjutnya, pembentukan SD unggulan itu akan dilandaskan pada peraturan bupati (Perbup).
"Kami juga akan berikan materi tambahan seperti muatan lokal berupa bahasa jawa, pendidikan budi pekerti, kewirausahaan, bahkan bahasa asing," jelasnya.
Ia menyebut, tambahan itu ialah indikator-indikator supaya generasi muda punya jiwa kompetitif di era globalisasi.
"Itu merupakan tanggung jawab kami," jelas dia.
Ubah Gunung Kemukus
Calon Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati bertekad hanguskan stigma negatif objek wisata Gunung Kemukus.
Hal itu disampaikan saat debat publik melalui penajaman visi misi di gedung Sasana Manggala Sragen (SMS), Kamis (19/11/2020).
Ya, selama ada stigma negatif tentang objek wisata Gunung Kemukus yang berada di Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen.
